Advertisement
Viral Unggahan JKT48 Dilecehkan di Mal Solo, Gibran Geram

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO -- Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan kegeramannya atas pemberitaan mengenai insiden pelecehan seksual terhadap personel JKT48 yang disebut terjadi di Solo.
Melalui akun Instagram-nya, @gibran_rakabuming, Minggu (3/7/2022), putra sulung Presiden Jokowi itu meluruskan bahwa peristiwa itu terjadi bukan di mal Kota Solo, melainkan Sukoharjo. “The Park Mall itu Sukoharjo, bukan Solo!” tulis Gibran di unggahan akun Instagram-nya tersebut.
Advertisement
Ada tiga unggahan Gibran dengan materi yang sama. Ketiganya mencantumkan artikel berjudul Tur JKT48 Di Solo Tercoreng Insiden Pelecehan Saat Menuju Pulang. Artikel itu diambil Gibran dari akun Instagram @lokalconnect.
Dalam artikel itu diinformasikan kejadian pelecehan seksual terhadap personel JKT48 itu terekam oleh salah satu pengguna Tiktok. Disebutkan bahwa dalam video itu tampak salah satu penonton menyodorkan tangannya ke arah bagian dada personel JKT 48 saat tur Kota Solo, 28 Juni lalu.
“Hal ini menjadi perhatian saya, lantaran beberapa waktu belakangan group JKT48 diduga mengalami pelecehan seksual saat konser di mall yang menurut judul artikel terjadi di Solo,” tulis Gibran di unggahan akun Instagram-nya.
“Namun sebenarnya kejadian tersebut bukan di mall Solo, namun pusat perbelanjaan di Kabupaten Sukoharjo @pemkabsukoharjo. Tentu bagaimana pun, perbuatan ini tidak bisa dibenarkan."
Minta Maaf
Gibran berharap kejadian serupa tidak terjadi di daerah-daerah lain. Sementara itu, berdasarkan pengamatan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) di akun Instagram @lokalconnect, unggahan berisi artikel mengenai kasus pelecehan yang dialami JKT48 di The Park Mall sudah tidak ada.
Namun, akun tersebut pada Minggu mengunggah klarifikasi dari Gibran disertai tanggapan mengenai klarifikasi tersebut. Disertakan pula jadwal tur JKT48 yang menyebutkan acara berlangsung di The Park Solo.
“Menanggapi unggahan dari Walikota Solo, Mas Gibran (@gibran_rakabuming) mengenai salah satu postingan kami. Sebelumnya, kami selaku tim LokalConnect meminta maaf jika terdapat misinformasi mengenai penyebutan kata Solo didalam unggahan kami yang seharusnya Sukoharjo, Mengenai insiden tour JKT48,” tulis akun @lokalconnect, Minggu.
Pengelola akun tersebut melanjutkan akan melakukan peninjauan kembali jika ingin memberikan informasi ke publik. Pengelola akun menyebut sebelumnya isu mengenai pelecehan seksual ini telah berkembang di ranah media sosial Tiktok dan ramai diperbincangkan oleh para penggemar JKT48 di Twitter.
“Terlepas dari kesalahan penyebutan nama kota di sini, kami berharap kejadian serupa yang terjadi di tour JKT48 tidak terjadi lagi.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rapor Pendidikan Indonesia 2025 Diluncurkan, Ini Linknya
- Soal Serangan Udara Israel ke Suriah, AS Bantah Terlibat
- Profil Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina yang Hari Ini Menikah dengan Anak Pertama Dedi Mulyadi
- Siap-siap, Indonesia akan Dibanjiri Produk AS, Usai Trump Berlakukan Tarif Impor 19 Persen
- Syarat dan Cara Mendaftar Beasiswa Unggulan 2025
Advertisement

384 Wisatawan Tersengat Ubur-Ubur di Kawasan Pantai Parangtritis Selama Liburan Sekolah
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Diperiksa dari Pagi hingga Malam, Nadiem Makarim Belum Ditetapkan Tersangka, Ini Alasan Kejagung
- Kepala BNN Larang Anggotanya Tangkap Pengguna Narkoba
- Indonesia akan Beli Energi AS Senilai 15 Miliar Dolar dan 50 Jet Boeing
- Daftar Beras Premium Diduga Oplosan, Mulai Dari Sania Hingga Sentra Ramos
- Syarat dan Cara Mendaftar Beasiswa Unggulan 2025
- Alasan Kejagung Belum Tetapkan Nadiem Makariem Jadi Tersangka Kasus Korupsi Chromebook di Kemendikbudristek
- Siap-siap, Indonesia akan Dibanjiri Produk AS, Usai Trump Berlakukan Tarif Impor 19 Persen
Advertisement
Advertisement