Advertisement
Sudah Libatkan Penyelam, Anak Ridwan Kamil Belum Ditemukan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan polisi Swiss untuk mencari anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz, yang terseret arus sungai Aarn di Bern - Kemenlu
Advertisement
Harianjogja.com, BANDUNG - Belum ada perkembangan baik dari hasil pencarian Emmeril Khan Mumtadz atau akrab dipanggil Eril di Sungai Aere oleh tim SAR Swiss pada hari keempat atau Minggu (29/5/2022).
Adik kandung Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman mengatakan pada hari keempat pencarian, tim SAR menggunakan boat atau perahu karet.
Advertisement
"Rutenya dilakukan secara zigzag dan satu boat diisi tiga orang, satu pengendali boat, dua menggunakan teropong yang bisa melihat kedalaman," katanya dalam jumpa pers di Gedung Sate, Senin (30/5/2022).
Dalam pencarian tersebut pihak otoritas Swiss kepada KBRI berkoordinasi dimana pihak KBRI diperkenankan melihat dari jarak dekat proses pencarian. "Dan ada dari pihak KBRI yang turut serta dan bisa berkomunikasi lebih intens," ujarnya.
Selain perahu karet, keluarga juga mendapatkan hasil foto, video serta laporan adanya beberapa penyelam yang sudah turun di bawah permukaan air melakukan pencarian. "Juga ada drone yang terbangnya rendah," kata Elpi.
Seperti di pencarian sebelumnya di sesi terakhir pihak kepolisian melakukan koordinasi menyampaikan progres dan evaluasi pada Ridwan Kamil.
BACA JUGA: Terminal Giwangan Akan Direvitalisasi, Ini Pesan Menhub
"Dan evaluasi ini mereka sangat terbuka menerima masukan dari pihak keluarga termasuk saran dari Kang Emil [Ridwan Kamil], titik-titik ataupun metode yang memungkinkan untuk dioptimalkan," tuturnya.
Eril dilaporkan hanyut dan hilang di Sungai Aere, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) lalu. Pencarian dilakukan tim SAR Swiss mulai pukul 8 pagi waktu Swiss setiap harinya hingga matahari terbenam.
Eril merupakan putra sulung dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Attalia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sidang Korupsi Chromebook Nadiem Makarim Kembali Ditunda
AHY Minta Investigasi Tuntas Kecelakaan Bus Tol Krapyak
Polisi Selidiki Sauna Mewah di Tokyo Usai Tewasnya Pasutri
Misi Kemanusiaan Berakhir Tragedi, Pesawat Meksiko Jatuh
Advertisement
Empat ABK Kapal Malaysia JJ 330 Dinyatakan Tak Bersalah
BMKG Peringatkan Gelombang Laut hingga 4 Meter
Borobudur Target 170 Ribu Wisatawan Saat Libur Nataru 2025
Bulog Bangun 100 Gudang, Perpres Tunggu Teken Presiden
Sidang Kasus Chromebook, Nadiem Dinyatakan Sehat
Advertisement
Lalin Lima Ruas Tol Naik Jelang Libur Natal dan Tahun Baru
Tol Fungsional Gending-Paiton Dibuka untuk Arus Nataru
Kemenhub: Bus Cahaya Trans Kecelakaan di Tol Krapyak Tak Laik Jalan
Efek WFA, Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Nataru Mundur
KPK Tuntaskan OTT Hulu Sungai Utara, Jaksa Kabur Ditahan
Advertisement
Kerugian Bencana Iklim Dunia 2025 Rp1.800 Miliar
Berita Pilihan
Advertisement
MBG DIY Libatkan Lumbung Mataramanan Bisa Jadi Contoh Nasional
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Geger Jebres Solo, Bayi Tewas Ditemukan di Depan Indekos
- Libur Nataru, Puluhan Sopir Bus di Jombor Jalani Tes Urine
- Jelang Libur Nataru, Kunjungan Pantai Glagah Diprediksi Meroket
- Syarat Mutlak Bangun Gedung KDMP Gunungkidul: Lahan Clear and Clean
- Bonnie Blue Dilarang Masuk Indonesia 10 Tahun
- Letnan Jenderal Rusia Tewas dalam Ledakan Mobil di Moskow
- Libur Sekolah, Pantai Gunungkidul Dipadati Wisatawan
Advertisement
Advertisement
