Advertisement
Begini Pengakuan Eks Teroris tentang Profil Dokter Sunardi yang Ditembak Mati Densus 88

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Eks narapidana kasus terorisme Joko Triharmanto alias Jack Harun mengungkap sosok Dokter Sunardi yang ditembak mati Densus 88 di Sukoharjo. Sunardi telah lama aktif di Jamaah Islamiyah (JI).
BACA JUGA: Ini Alasan Densus 88 Tembak Mati Dokter di Sukoharjo
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Jack mengatakan pertemuannya dengan Sunardi pertama kali pada 2000 silam saat ia sama-sama menjadi sukarelawan di Ambon. Menurutnya sosok Sunardi yang dikenalnya memang sudah lama aktif di JI.
“Iya di JI [jamaah islamiyah]. Kebetulan saya sering bertemu, terutama saat jadi sukarelawan medis di Ambon pada tahun 2000 itu saya pertama kali bertemu beliau. Cuma akhir-akhir ini memang sedikit hilang kontak,” katanya di sela-sela diskusi Merespons Terorisme di Balik Filantropi Islam di salah satu Hotel di Jalan Timoho, Kota Jogja, Minggu (13/3/2022).
Ia menyadari banyak masyarakat yang pro dan kontra terkait penangkapan hingga berujung penembakan terhadap Sunardi. Apalagi dalam keseharian, Sunardi memang dikenal aktif di kegiatan sosial.
“Hilal Ahmar [Society Indonesia] lembaga semacam itu cuma dibikin lembaga sosial, menggelar kegiatan sosial secara periodik biasanya mengadakan khitanan. Aksi sosialnya luar biasa, ini yang sedikit tidak menyangka sehingga banyak masyarakat banyak membela beliau, lalu berpikir beliau dokter sosialnya tinggi, tidak mungkin jadi teroris,” ucap pria kelahiran Lendah, Kulonprogo ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Kawasan Tebing Breksi Longsor, Bagaimana Kondisi Wisata?
Advertisement

Kemegahan Desa Wisata Karangrejo Borobudur Menyimpan Kisah Menarik Bersama Ganjar
Advertisement
Berita Populer
- Mahfud Ungkap Biang Kerok Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia Melorot
- Sertifikat Halal Mie Gacoan Ternyata Belum Menyeluruh, Apa Maksudnya?
- Panas! PDIP Sentil Parpol Hobi Impor Pangan, NasDem: Jangan Arogan!
- Sehari Semalam di Pinggir Sungai, Bayi yang Dibuang di Klaten Dirawat di Sleman
- Longsor dari Gunungkidul, Dua Rumah di Klaten Tertimpa Material
- Wow! Kelompok Lansia Punya Kadar Antibodi Covid-19 Paling Tinggi
- Kronologi Orang Terkaya RI Digugat Rp1 Triliun, Diduga Terlibat Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement