Advertisement
Rampung pada 2024, Bandara di Ibu Kota Baru Diklaim Semegah Bandara YIA
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pemerintah menargetkan pembangunan bandara baru penunjang Ibu Kota Negara (IKN) di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur rampung pada 2024. Bandara baru itu diklaim semegah Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan lokasi bandara baru ini akan dihubungkan oleh jalan tol, baik dari Balikpapan maupun IKN. Rencananya, kata dia, bandara baru ini nantinya memiliki panjang landas pacu (runway) sepanjang 3000 meter x 45 meter, dan bisa didarati pesawat berbadan besar seperti Boeing 777.
Advertisement
BACA JUGA: 5 Bandara Indonesia Terbesar dengan Spot Kece di Dalamnya, Ada YIA
Melihat kapasitasnya, Menhub mengatakan bandara baru ini serupa dengan YIA di Kulonprogo.
“Saya optimistis, bandara baru tersebut bisa diselesaikan pada 2024 mendatang. Melihat situasi di lapangan dan pengalaman membangun Bandara YIA yang ukurannya sama, itu bisa dilaksanakan,” ujarnya melalui siaran pers, Selasa (22/2/2022).
Sebelum menentukan titik lokasi pembangunan bandara baru tersebut, studi penentuan lokasi calon bandara baru yang lokasinya sangat strategis, yaitu berada di antara kawasan IKN dengan Balikpapan.
Titik tersebut, kata dia, telah sesuai dengan jaringan jalan yang direncanakan Kementerian PUPR dan Bappenas.
Lebih lanjut, Menteri Budi menyebut akan berkoordinasi dengan TNI AU terkait kolaborasi penggunaan bandara IKN untuk kepentingan komersial dengan kepentingan militer.
YIA, yang terletak di Kulonprogo tersebut telah diresmikan pada 28 Agustus 2020 dikelola oleh PT Angkasa Pura I. Bandara yang dibangun dengan biaya senilai Rp12 triliun tersebut dibangun saat pandemi Covid-19 melanda dan hingga kini belum dapat mencapai target jumlah penumpang yang diharapkan.
BACA JUGA: Di Luar Jasa Penumpang, Bandara YIA Bakal Andalkan Pendapatan dari Airport City
Sebagai perbandingan, Bandara YIA dibangun lebih besar jika dibandingkan dengan Bandara Adisutjipto dan dibangun hanya membutuhkan waktu 20 bulan. YIA memiliki landasan pacu epanjang 3.300 meter lebih panjang. Bandara YIA mampu digunakan untuk mendarat pesawat jenis Airbus A380 dan Boeing 777 seperti pesawat dari Eropa, Amerika, Arab Saudi dan negara Asia yang lain.
Biaya yang digunakan untuk pembebasan lahan sebesar Rp4,2 triliun dan pembangunan fisik sebesar Rp7,1 triliun. Total biaya pembangunan Bandara YIA di Kulonprogo senilai Rp11,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
- Tentara Israel Dikabarkan Siap Menyerang Kota Rafah di Gaza Selatan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sirekap Bakal Digunakan pada Pilkada Serentak 2024
- Prabowo Ingin Membangun Koalisi Kuat
- Heboh Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM
- Ilmuwan di China Ciptakan Berlian Buatan dari Bunga Peony
- Catatkan Kenaikan Transaksi SPKLU, PLN Suguhkan Kenyamanan Bagi Pemudik EV Pada Arus Mudik Lebaran 2024
- Jokowi Minta Prabowo-Gibran Persiapakan Diri Usai Ditetapkan KPU
- Wapres Ma'ruf Amin Segera Temui Gibran, Ini yang Akan Dibahas
Advertisement
Advertisement