Advertisement

Rumah Terkurung Tembok, Keluarga Ini Harus Memanjat  Pagar untuk Keluar Rumah

Newswire
Sabtu, 05 Februari 2022 - 17:37 WIB
Bhekti Suryani
Rumah Terkurung Tembok, Keluarga Ini Harus Memanjat  Pagar untuk Keluar Rumah Yusri, warga Jalan Toddopuli Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar terpaksa memanjat tangga kayu saat hendak keluar rumah - Istimewa

Advertisement

Harianjog.com, MAKASSARKisah pilu dirasakan sebuah keluarga di Makassar, Sulawesi Selatan. Lantaran rumahnya terkurung tembok, penghuni harus memanjat pagar untuk keluar rumah.

Keluarga Yusri, warga Jalan Toddopuli Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar tak bisa beraktivitas bebas. Rumahnya terkurung oleh tembok sekolah, SPBU dan perumahan.

Advertisement

Rumah Yusri dikelilingi oleh pagar sekitar tiga meter, baik dari depan, samping maupun belakang. Sebelumnya, sisi samping merupakan jalan akses sehari-hari.

Yusri mengaku sudah dua tahun terpaksa memanjat tembok jika ingin keluar masuk rumahnya. Keluarganya terpaksa memasang tangga kayu di samping sekolah yang temboknya lebih rendah.

"Ya, termasuk kalau anak-anak mau sekolah panjat pakai tangga juga. Dulu ada jalan, tapi sudah ditutup juga," ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu, 5 Februari 2022.

Yusri mengatakan tak hanya rumahnya yang terkurung tembok. Satu rumah lainnya milik Sugeng juga mengalami hal yang sama.

Sementara, ada tiga kepala keluarga yang tinggal di situ. Mereka juga punya anak yang masih kecil sehingga sulit bersosialisasi di luar karena tak punya akses.

BACA JUGA:Bangunan Ambyar karena Hujan, Ini Rekam Jejak Masalah Proyek Rp62 Miliar Teras Malioboro 1

Kata Yusri, setiap hari kendaraannya terpaksa disimpan di sekolah. Mereka kemudian memanjat tangga kayu jika ingin masuk ke rumah.l

"Anak saya pernah jatuh. Itu kan licin kalau hujan, basah. Jadi kalau hujan kadang kita tidak keluar," tambahnya.

Ia mengaku tak apa sebab tanah itu memang milik tetangga, sekolah dan SPBU. Namun, setidaknya pemerintah bisa membantu agar mereka punya akses untuk keluar masuk rumah.

Sementara, Lurah Borong Muhammad Yahya mengaku sudah mengunjungi rumah milik Yusri, Jumat, kemarin. Ia berjanji akan segera mencarikan solusi agar keluarga tersebut bisa mendapatkan akses jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 14:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement