Advertisement
3 Warga Iran Meningggal Dunia karena Covid-19 Varian Omicron
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, DUBAI--Kementerian kesehatan Iran melaporkan tiga kematian pertama negara itu akibat Covid-19 varian Omicron yang sangat menular pada Sabtu (15/1/2022).
"Jumlah pasien pengidap Omicron di negara ini telah mencapai 1.162 dan satu kematian telah dilaporkan karena Omicron di masing-masing kota Tabriz, Yazd dan Shahrekord, dan satu pasien sakit kritis dirawat di rumah sakit di Ahvaz," juru bicara kementerian Mohammad Hashemi mengatakan kepada stasiun penyiaran milik negara IRIB.
Advertisement
Iran minggu ini mencabut pembatasan perjalanan darat ke dan dari negara-negara tetangga dan beberapa negara Eropa tetapi mempertahankan larangan kedatangan dari Inggris, Prancis dan delapan negara di Afrika selatan karena kekhawatiran Omicron, media Iran melaporkan.
BACA JUGA: Wisata ke Jogja! Hindari 5 Titik Kemacetan Ini
Iran, pusat pandemi di Timur Tengah, telah mencatat 132.044 kematian dalam lima gelombang infeksi COVID-19 sejak Februari 2020. Kematian telah turun dalam beberapa bulan terakhir dan mencapai 18 pada Sabtu, terendah dalam 22 bulan, menurut televisi pemerintah.
Lebih dari 53 juta penduduk Iran yang berjumlah sekitar 85 juta telah menerima dua dosis vaksin virus corona, dan 12,2 juta telah menerima tiga dosis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Akhir Tahun, Omzet Wingko Ngasem Tembus Rp65 Juta per Hari
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PSIM Jogja Tantang Persijap Tanpa Suporter, Van Gastel Kecewa
- Ustaz Muhammad Jazir ASP, Ketua Dewan Syuro Jogokariyan Wafat
- Perusak Lingkungan adalah Pendusta Agama
- Olivia Rodrigo dan Louis Partridge Disebut Berpisah, Ini Faktanya
- James Ransone, Bintang The Wire dan It Chapter Two, Meninggal
- Pengadilan Tolak Najib Razak Jadi Tahanan Rumah
- Nenek Pikun di Karanganyar Hilang Dua Hari, Ditemukan Tewas di Sungai
Advertisement
Advertisement




