Advertisement
Wisatawan Diprediksi Melonjak di Akhir Tahun, Sultan Yakin Tak Ada Klaster Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan HB X optimistis di wilayahnya tidak akan muncul klaster penularan COVID-19 meski jumlah pendatang diperkirakan melonjak saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Sultan di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu, menuturkan hal itu berkaca dari tingkat penularan COVID-19 di DIY yang terus melandai kendati banyak tempat umum mulai dibuka.
Advertisement
"Kalau sekarang tidak terjadi klaster harapan saya nanti di Tahun Baru atau Natal kondisisnya semakin baik," kata Raja Keraton Yogyakarta ini.
Ia berharap munculnya klaster penularan bisa terus dihindari dan diantisipasi sehingga saat momentum libur Natal dan Tahun Baru potensi penularan COVID-19 bisa lebih mudah diprediksi.
BACA JUGA: KPK Minta Pemkot Jogja Perbaiki Sejumlah Hal Ini
Sultan menilai situasi saat ini dengan momentum liburan akhir tahun mendatang tidak akan jauh berbeda. Pasalnya, kunjungan wisatawan dari luar daerah belakangan ini juga sudah mulai sulit dikendalikan.
"Bedanya apa (sekarang) dengan saat Natal dan Tahun Baru, saya kira akan sama saja," ujar dia.
Meski demikian, apabila di kemudian hari ternyata ditemukan klaster penularan COVID-19, Sultan memastikan akan menerapkan kebijakan pengetatan saat libur panjang mendatang.
"Kira-kira nanti realitas kan seperti itu. Kalau harapan kita semoga tidak ada klaster sehingga melandai saja sampai memasuki Tahun Baru maupun Natal," kata dia.
Berdasarkan data Pemda DIY per 27 Oktober 2021, penambahan kasus terkonfirmasi COVID-19 di DIY sebanyak 27 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 155.729 kasus. Sedangkan kasus sembuh bertambah 34 kasus, sehingga total sembuh menjadi 150.106 kasus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
- Agresi Israel, Penduduk Gaza Diperkirakan Krisis Pangan dalam Enam Pekan Lagi
- Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur
Advertisement
Advertisement