Advertisement
PSI Kejar Kejelasan Formula E, Ini Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membantah isu terkait penarikan diri dari pengajuan hak interpelasi Formula E, dan akan terus mengejar kejelasannya.
PSI Jakarta akan tetap memperjuangkan dan memantau prosesnya hingga berhasil, dan tidak akan membiarkan uang rakyat dihamburkan untuk balapan.
Advertisement
Hal itu ditegaskan Ketua DPW PSI Jakarta Michael Sianipar dalam keterangannya dikutip dari akun Instagram @psi-jakarta, Selasa (12/10/2021).
"Kami akan terus kejar kejelasan Formula E dan tidak akan membiarkan uang warga Jakarta dihambur-hamburkan untuk balapan," ujar Michael.
Dia menginstruksikan ke Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta untuk terus memperjuangkan hak interpelasi sampai berhasil. Saat ini, pengajuan hak interpelasi ditunda hingga penjadwalan kembali agenda rapat paripurna melalui badan musyawarah (bamus) DPRD DKI Jakarta.
Michael menyebut, selain terus melakukan lobo ke fraksi lain, PSI juga fokus memantau rencana penyelenggaraan Formula E dalam rapat pembahasan anggaran.
Terlebih, ujarnya, Pemprov DKI melalui keterangan tertulis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi sudah merevisi dan mengaku bahwa Formula E tidak akan menggunakan APBD DKI.
Michael menyayangkan hingga kini Fraksi PSI belum menerima dokumen resmi terkait perubahan anggaran rencana Formula E. Padahal, pembahasan APBD 2020 yang lalu terdapat permohonan anggaran Formula E senilai Rp1,13 triliun, lalu sekarang direvisi menajdi Rp336,67 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement