Advertisement
Ledakan Bom Mobil di Yaman Tewaskan 4 Orang

Advertisement
Harianjogja.com, YAMAN--Sebuah bom mobil yang menargetkan konvoi gubernur mengguncang kota pelabuhan selatan Yaman, Aden, pada Minggu dan menewaskan sedikitnya empat orang, kata seorang saksi mata Reuters dan sumber keamanan.
Gubernur Ahmed Lamlas dan menteri pertanian Salem al-Suqatri selamat dari ledakan itu tetapi sedikitnya empat orang tewas, kata sumber keamanan. Seorang saksi Reuters melihat dua mayat hangus di tempat kejadian.
Advertisement
BACA JUGA : Ledakan Terjadi di Afghanistan, Sumbernya dari Pot Bunga
Lamlas adalah sekretaris jenderal Dewan Transisi Selatan (STC), sebuah kelompok separatis utama yang bersaing dengan pemerintah dukungan Saudi untuk menguasai Aden dan wilayah selatan Yaman yang lebih luas.
Suqatri juga merupakan anggota STC yang didukung Uni Emirat Arab. Pemerintah dan STC adalah sekutu di bawah koalisi yang dipimpin oleh Arab Saudi yang telah memerangi gerakan Houthi yang bersekutu dengan Iran.
Ketidakstabilan di selatan mempersulit upaya perdamaian yang dipimpin Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Aliansi militer melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015, beberapa bulan setelah Houthi menggulingkan pemerintah yang diakui secara internasional dari ibu kota Sanaa. Pemerintah berbasis di selatan sementara Houthi menguasai sebagian besar wilayah utara.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Rute ke Gumuk Pasir, Objek Wisata yang Dikunjungi Pemainnya KKN Desa Penari
Advertisement
Berita Populer
- Mewabah di Eropa, Ini Penyebab dan Gejala Virus Cacar Monyet
- Harga Rumah Subsidi Jadi Naik 7 Persen Tunggu Peraturan Menteri
- Mengenal Soetomo, Dokter Sekaligus Wartawan di Balik Kebangkitan Nasional Indonesia
- Pemerintah Buka Ekspor Migor, Upayakan Distribusi Merata dan Tapat Sasaran
- Jangan Sampai Ketinggalan Kereta! Ini Jadwal KRL Jogja-Solo Jumat Sore
- 7 Negara Berlakukan Hukuman Mati untuk Kasus Narkoba, Indonesia Termasuk
- Ini Dia Sosok yang Bawa Masuk Lin Che Wei ke Kemendag
Advertisement