Advertisement
Pemerintah Akan Bangun Training Center Khusus Atlet Indonesia Timur

Advertisement
Harianjogja.com, PAPUA-Pemerintah akan memberikan perhatian kepada para atlet-atlet yang berasal dari Indonesia Timur.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan PASI bekerja sama dengan PT Freeport Indonesia akan membangun pusat pelatihan atletik khusus atlet-atlet yang berasal dari Indonesia Timur. Pembangunan pusat pelatihan itu akan berada di Mimika Sport Complex, Mimika, Papua.
Advertisement
"Tadi kami sepakat bahwa atletik ini harus maju. Kita akan buat training center nanti di Mimika, jadi nanti ini supaya digunakan," ujar Luhut di GOR Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Selasa.
Nantinya, kata dia, atlet-atlet asal Papua, Maluku, Nusa Tenggara Timur, maupun Nusa Tenggara Barat akan difokuskan untuk berlatih di pusat pelatihan atletik tersebut.
Akan ada lima nomor perlombaan cabang olahraga atletik yang menjadi fokus pelatihan, yakni 100 meter, 200 meter, 400 meter, lempar lembing, dan tolak peluru.
Baca juga: DIY Kejar 100 Persen Vaksinasi Covid-19 Pada November
"Nanti akan ada 25 atau beberapa puluh atlet akan sekolah di sini nanti sponsor akan oleh Freeport dan kami akan berikan satu pelatihan untuk atlet-atlet kita," ucap Luhut.
Lebih lanjut Luhut mengatakan PASI juga akan menyiapkan pelatih berkualitas yang berasal dari mantan atlet. Mereka akan dikirim ke sejumlah negara seperti China, Jamaika, dan Kenya untuk menimba ilmu.
"Untuk pelatih kami siapkan pelatih, sekarang kita rekrut bekas-bekas atlet yang bagus kita latih, kita mungkin mau kirim ke China atau ke Jamaika atau dari Jamaika kemari dan juga kenya pelari jarak jauh," kata Luhut.
Selain pusat pelatihan, Luhut juga berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan para atlet. Dia menyebut ada pembelajaran yang berfokus pada pendidikan matematika, fisika, bahasa Inggris, dan wawasan kebangsaan sehingga para atlet akan memiliki masa depan yang cerah.
Komitmen Bangun SDM
Direktur Utama PT Freeport Indonesia Tony Wenas mengatakan bahwa perusahaannya berkomitmen untuk membangun sumber daya manusia Papua di bidang olahraga.
"Kami meyakini bahwa pengembangan olahraga adalah bagian dari pengembangan sumber daya manusia, dan fokus program-program PT FI adalah program kesehatan dan pendidikan. pendidikan ini termasuk juga dalam pendidikan olahraga untuk membina atlet," kata Tony.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement