Advertisement
Covid-19 di Korea Selatan Mengganas, Pecah Rekor, 2.223 Kasus dalam Sehari
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Korea Selatan melaporkan penambahan 2.223 kasus harian Covid-19 pada Jumat (24/9/2021). Ini menandai rekor tertinggi sejak negara tersebut melaporkan kasus Covid-19 pertama kali.
Dari keseluruhan jumlah tersebut, 2.416 kasus merupakan penularan lokal dan 18 kasus berasal dari luar negeri. Berdasarkan wilayah penyebaran, wilayah metropolitan Seoul mencatatkan sebanyak 72 persen dari total kasus lokal, termasuk 903 kasus di Seoul, 704 kasus di Provinsi Gyeonggido, dan 140 kasus di Incheon. Di luar wilayah ibu kota, tercatat 128 kasus di Kota Daegu, 71 kasus di Kota Daejeon, dan 62 kasus di Provinsi Jeolla Utara.
Advertisement
Saat ini, jumlah penerima vaksin dosis pertama di Korea Selatan telah mencapai 72,3 persen, sementara jumlah orang yang telah menyelesaikan vaksinasi penuh telah melebihi 44 persen dari total populasi, sepert dilansir dari KBS World.
Sementara itu, Perdana Menteri Korea Selatan Kim Boo-Kyum mengungkapkan penyesalannya karena tidak dapat mencegah kondisi saat ini. Hal itu disampaikan dalam rapat Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency/KDCA) pada Jumat (24/9/2021).
PM Kim Boo-Kyum meminta kepada seluruh pemerintah daerah untuk berupaya keras mendeteksi orang-orang yang terinfeksi namun tidak memiliki gejala sakit, setelah melengkapi sistem pencegahan penyakit. Kim juga menghimbau masyarakat agar mematuhi aturan jaga jarak sosial dan protokol kesehatan.
KDCA pun meminta masyarakat yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 agar segera melakukan vaksinasi dan pihaknya pun akan berupaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi.
Kamis (23/9/2021), KDCA melaporkan jumlah penambahan kasus harian baru Covid-19 di Korea Selatan tercatat mencapai 1.716 kasus. Penambahan kasus di wilayah metropolitan Seoul tercatat sekitar 1.300 kasus atau 76 persen dari total kasus penularan lokal.
Hingga Kamis (23/9/2021), masyarakat Korea Selatan dapat melakukan pertemuan keluarga dengan jumlah maksimal delapan orang, termasuk anggota keluarga yang telah menyelesaikan vaksinasi. Namun, mulai Jumat (24/9/2021), jumlah orang dalam perkumpulan kembali dibatasi sebanyak maksimal enam orang di wilayah yang menerapkan aturan jaga jarak sosial Level 4.
Enam orang yang dimaksud termasuk 2 orang yang telah menyelesaikan vaksinasi, dan setelah pukul 18.00 diizinkan untuk berkumpul hingga enam orang, termasuk 4 orang yang telah menyelesaikan vaksinasi.
Pemerintah Korea Selatan memperkirakan jumlah kasus harian akan bertambah mulai minggu depan akibat sebagian aturan pencegahan penyakit yang dilonggarkan selama masa liburan hari raya Chuseok.
#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 14 Proyek Strategis Nasional Disetujui Presiden Jokowi, Ini Daftarnya
- Perangi Mafia Tanah, AHY: Mafia Tanah Hambat Investasi dan Rugikan Rakyat
- Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari, Ini Penyebabnya
- Tanggul Sungai Wulan Jebol, Jalan Pantura Demak Lumpuh Total
- Begini Tampilan Kereta Ekonomi "New Generation"
Advertisement
Bantah Ada Kisruh Internal Soal Penetapan Caleg Terpilih, PDI Perjuangan Sleman: Kami Solid
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Vladimir Putin Menang Mutlak di Pilpres Rusia 2024, Berikut Profil 3 Capres Pesaingnya
- Sri Mulyani Laporkan Indikasi Fraud Debitur LPEI Capai Rp2,5 Triliun ke Kejagung
- Jam Kemacetan di Jakarta Bergeser Selama Ramadan
- Sejumlah Menteri dari Sri Mulyani hingga AHY Datangi Istana, Ini yang Dibahas bersama Jokowi
- Ini Daftar 4 Perusahaan Debitur LPEI Terlibat Fraud Capai Rp2,5 Triliun
- Kejagung Beberkan Dugaan Korupsi Rp2,5 Triliun Libatkan 4 Perusahaan Penerima Kredit LPEI
- 4.200 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Pantura Demak dan Kudus
Advertisement
Advertisement