Advertisement
Bantuan Kuota Internet Diperpanjang hingga Desember, Begini Cara Dapatnya!

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan melanjutan bantuan subsidi kuota internet sekolah dengan menganggarkan dana tambahan sebesar Rp5,54 triliun untuk membantu pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pandemi Covid-19. Simak cara dapatnya!
Pemerintah menargetkan alokasi subsidi kuota internet tersebut kepada 38,1 juta peserta didik dan tenaga pendidik untuk periode belajar bulan Agustus hingga Desember 2021. Kemudian, pemerintah juga menargetkan pada Agustus 2021, bantuan kuota internet sudah dapat disalurkan.
Advertisement
Sebelumnya, pemerintah telah menganggarkan dana sejumlah Rp3 triliun pada masa periode Januari hingga Mei 2021. Besaran bantuan yang diterima tergantung pada jenjangan pendidikan masing-masing pelajar atau mahasiswa maupun tenaga pendidik.
Melansir dari laman indonesia.go.id, berikut adalah detail mengenai rincian program bantuan kuota internet Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi masa ajaran baru 2021/2022 atau Agustus-Desember.
Berikut besaran bantuan kuota internet yang diberikan:
- Peserta Didik jenjang Pendidikan Usia Dini (PAUD) akan mendapatkan Kuota Umum 7 GB per bulan
- Peserta Didik Jenjang SD sampai dengan SMA akan mendapatkan Kuota Umum 10 GB per bulan
- Pendidikan Jenjang PAUD sampai SMA akan mendapatkan Kuota Umum 12 GB per bulan
- Dosen dan Mahasiswa akan mendapatkan Kuota Umum 15 GB per bulan
Meski demikian, hanya nomor telepon pelajar dan pengajar yang telah terdaftar di sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik) yang bisa menerima bantuan kuota internet. Apabila para pelajar dan pengajar belum terdaftar atau mengganti nomor telepon, berikut cara mendaftar menjadi penerima bantuan kuota internet dari Kemendikbud:
1. Calon penerima harus melapor kepada pimpinan satuan pendidikan sebelum masa penyaluran untuk mendapatkan bantuan kuota.
2. Pimpinan atau operator satuan pendidikan harus mengunggah surat pernyataan tanggung jawab mutlak (SPTJM) untuk nomor yang berubah atau nomor baru pada laman Kemendikbud Ristek https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id/ atau https://pddikti.kemdikbud.go.id/ (untuk jenjang pendidikan tinggi).
Sebagai informasi, kuota bantuan internet gratis hanya dapat digunakan untuk mengakses layanan pembelajaran, tidak dapat digunakan untuk mengakses konten hiburan atau aplikasi media sosial lainnya. Ada beberapa situs dan aplikasi yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Petinggi Relawan Bepro Sambangi Yuni Astuti, Apresiasi Banyak Pemuda DIY Gabung ke Prabowo-Gibran
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Membutuhkan Investasi untuk Mewujudkan Emisi Nol Bersih 2060
- Sudirman Said Luncurkan Antologi Kedua "Bergerak dengan Kewajaran"
- Gandeng OJK, Kemendagri Terus Perkuat Perekonomian Daerah
- Dugaan Data DPT Pemilu 2024 Bocor, Ini Instruksi Menkominfo kepada Ditjen Aptika
- Survei Y-Publica Sebut Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Capai Rekor Tertinggi
- Hamas: Tujuan Israel di Perang Gaza Tak akan Tercapai
- Belasan Ambulans Bantuan Kemanusiaan Arab Saudi Masuk ke Jalur Gaza
Advertisement
Advertisement