Advertisement
Jokowi Minta Petugas PPKM Darurat Tidak Arogan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo meminta aparat yang bertugas dalam penyekatan dan pengendalian mobilitas masyarakat di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat tidak bersikap keras dan kasar.
Dalam pengantar sebelum Rapat Terbatas Evaluasi PPKM darurat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai, para aparat seharusnya bersikap tegas dan santun dalam mengatur masyarakat maupun para pedagang.
Advertisement
BACA JUGA : Perpanjangan PPKM Darurat Ditentukan Senin Pekan Depan
“Saya minta kepada Polri dan juga nanti Mendagri kepada [pemerintah] daerah agar jangan keras dan kasar. Tegas dan santun, sosialisasi memberikan ajakan-ajakan sambil membagi beras, itu mungkin bisa sampai pesannya,” kata Presiden dikuti dari lama resmi Sekretarian Negara, Sabtu (17/7/2021).
Menurut Presiden, sejumlah peristiwa yang terjadi di daerah seperti pemukulan pemilik warung oleh Satuan Polisi Pamong Praja tidak perlu terjadi, karena dapat membuat suasana di tengah masyarakat menjadi panas.
Dalam kesempatan itu, Presiden juga meminta jajarannya untuk mengevaluasi penyekatan-penyekatan yang dilakukan di jalan. Berdasarkan pengamatannya, sejumlah ruas jalan masih terlihat ramai, baik saat pagi maupun malam hari.
“Pagi tadi saya ke Pulogadung, saya lihat masih cukup ramai. Tadi malam saya ke kampung juga ramai banget. Artinya, penyekatan ini mungkin perlu kita evaluasi, apakah efektif juga menurunkan kasus, karena yang terkena sekarang ini banyak di keluarga-keluarga,” ucapnya.
BACA JUGA : PPKM Darurat, Mobilitas Warga Bantul Baru Turun Segini
Presiden menilai, penerapan protokol kesehatan secara disiplin, terutama penggunaan masker saat ini ,enjadi kunci untuk mengendalikan penyebaran kasus Covid-19.
“Karena klasternya sudah masuk ke keluarga, kuncinya itu justru urusan memakai masker. Kedisiplinan protokol kesehatan, memakai masker terutama,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Sekretariat Negara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BPBD DIY Catat 62 Kecelakaan Laut, 107 Orang Jadi Korban
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tim Komite Reformasi Polri Mulai Bekerja Pekan Depan
- Ketum Garda Indonesia Sebut Prabowo Siapkan Perpres Perlindungan Ojol
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
Advertisement
Advertisement