Advertisement

WHO Sebut Corona Varian Delta Paling Ganas dan Cepat Menular

Newswire
Selasa, 22 Juni 2021 - 19:57 WIB
Bhekti Suryani
WHO Sebut Corona Varian Delta Paling Ganas dan Cepat Menular Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Organisasi Kesehatan Dunia WHO mengakui ganasnya virus Corona varian Delta yang kini sudah masuk ke Indonesia.

WHO mengatakan bahwa virus corona varian Delta, adalah varian virus corona "tercepat dan terkuat". Seperti diketahui, varian Covid-19 ini pertama kali ditemukan di India.

Advertisement

Dilansir dari The Independent, Dr Mike Ryan, direktur eksekutif program kedaruratan kesehatan WHO, mengatakan bahwa tidak ada varian yang benar-benar menemukan kombinasi penularan dan kematian.

"Tetapi varian delta adalah yang paling mampu dan tercepat dan terkuat dari virus-virus itu," kata dia.

BACA JUGA: Hakim Positif Covid-19, PN Jakarta Pusat Hentikan Sementara Persidangan

Dia juga mengatakan bahwa varian Delta akan memilih yang lebih rentan lebih efisien daripada varian sebelumnya.

“Jika ada orang yang rentan dibiarkan tanpa vaksinasi, mereka tetap berada pada risiko lebih lanjut,” katanya.

Delta dinyatakan sebagai varian yang mengkhawatirkan oleh badan kesehatan PBB bulan lalu.

WHO telah mengatakan pekan lalu bahwa Delta yang "sangat menular" sedang dalam perjalanan untuk menjadi varian dominan secara global. Hingga saat ini sudah menyebar ke 92 negara.

Dr Ryan mengatakan semua varian memang sangat mematikan dalam hal mereka sendiri. Tetapi Delta memiliki potensi "menjadi lebih mematikan karena lebih efisien dalam cara menularkan antar manusia dan pada akhirnya akan menemukan individu yang rentan yang akan menjadi sakit parah, harus dirawat di rumah sakit dan berpotensi mati.”

WHO telah mendesak negara-negara kaya untuk menyumbangkan suntikan Covid-19 ke skema pembagian vaksin COVAX yang telah berjuang dengan kekurangan dosis.

Seperti diketahui, Varian baru Covid-19 sudah masuk ke Indonesia. Beberapa varian baru Covid-19 yang ada di tanah air seperti varian Delta, alfa dan beta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Produksi Ikan Tangkapan dan Budi Daya di Gunungkidul Hanya Naik Tipis

Gunungkidul
| Selasa, 19 Maret 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali

Wisata
| Senin, 11 Maret 2024, 06:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement