Advertisement
Lagi, 1 Juta Dosis Vaksin Sinopharm Masuk Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali mendatangkan sebanyak satu juta dosis vaksin Sinopharm guna memperlancar program vaksinasi Gotong Royong.
Dengan kedatangan satu juta dosis ini, maka hingga saat ini jumlah vaksin Sinopharm yang diterima Indonesia menjadi dua juta dosis.
Advertisement
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan bahwa vaksin Sinopharm akan digunakan untuk memperlancar program vaksinasi Gotong Royong.
“Diharapkan kedatangan vaksin Sinopharm ini dapat mendukung kelancaran program vaksin Gotong Royong di Indonesia,” ujarnya dikutip dari laman Setkab, Selasa (15/6/2021).
Wiku menambahkan, pemerintah optimistis akan segera mencapai kekebalan komunal karena program vaksinasi yang terus diintensifkan.
Data Satgas menunjukkan vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta telah mencapai 61,93 persen untuk pemberian dosis kedua.
Dengan demikian, kekebalan komunal atau herd immunity di Ibu Kota dapat tercapai jika 70 persen populasi sudah divaksinasi.
Dia juga meminta masyarakat untuk mendukung program vaksinasi tersebut dengan tidak mudah termakan hoaks terkait vaksin.
“Masyarakat juga perlu memastikan kebenaran informasi yang diterima terkait vaksinasi. Caranya dengan memeriksa ke sumber-sumber terpercaya atau bertanya kepada ahlinya,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Pemkab Terapkan Layanan Tiket Online Beti Sakebon di Pantai Selatan Bantul
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement