Advertisement
PPKM Mikro Bakal Diperpanjang Lagi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah bakal memperpanjang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro. Kebijakan tahap ke-8 ini berlaku mulai 18 Mei hingga 31 Mei.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan bahwa instansinya tengah meminta legalitas ketentuan tersebut berupa Instruksi Menteri Dalam Negeri.
Advertisement
“PPKM Mikro tahap ke-8 ini cakupannya masih sama, yaitu di 30 provinsi,” katanya saat bincang-bincang dengan wartawan melalui virtual, Senin (17/5/2021).
Susi menjelaskan bahwa pemerintah tidak menerapkan PPKM Mikro untuk seluruh provinsi karena dalam menetapkannya ada beberapa indikator yang menjadi rujukan.
“Empat provinsi masih sangat rendah. Ada empat atau lima indikator sekarang. Itu mulai dari Maluku, Sulawesi Barat, Maluku Utara, dan Gorontalo,” jelasnya.
Sementara itu, terkait tempat wisata yang dibuka sehingga terjadi kerumunan saat Lebaran, Susi menuturkan bahwa sebenarnya dalam aturan PPKM Mikro sudah tegas mengaturnya. Dia mencontohkan daerah oranye dan merah dilarang membuka tempat wisata.
Penetapan wilayah itu ditetapkan oleh satuan tugas penanganan Covid-19 dan pemerintah daerah. Mereka juga yang menjabarkan ketentuan lebih lanjut terkait protokol dibukanya tempat wisata.
“Secara kebijakan dan aturan sudah jelas sekali sejak di PPKM mikro kemarin dan kami perpanjang di PPKM Mikro ke-8,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pengakuan Warga Kota Isfahan, Terkait Kabar Israel Serang Iran
- Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
- Ingin Kawal Demokrasi, Barikade 98 Mengajukan Diri Jadi Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres
- Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
Advertisement
Advertisement