Advertisement
Kenali Cara Mafia Tanah Rebut Tanah Orang Lain

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya membeberkan cara kerja mafia tanah dalam menjalankan aksinya dan merebut tanah milik orang lain.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan bahwa tersangka mafia tanah biasanya tidak menjalankan aksinya seorang diri, tetapi melibatkan beberapa pihak.
Advertisement
Salah satunya, kata Yusri, seperti kasus mafia tanah yang berhasil diungkap di wilayah Alam Sutera, Tangerang dan menciduk dua orang tersangka berinisial D dan M.
Menurutnya, pada bulan April 2020, tersangka D dan M berpura-pura saling menggugat perdata dan saling klaim atas kepemilikan tanah seluas 45 hektare di daerah Alam Sutera, Tangerang Banten.
"Tersangka D menggugat perdata si M sendiri. Ini adalah bentuk mafia mereka. Sesama mereka satu jaringan mereka menggugat untuk bisa menguasai tanah tersebut. Padahal, tanah itu milik PT TM dan warga di situ," tuturnya, Selasa (13/4/2021).
Yusri mengungkapkan, gugatan yang dilayangkan tersangka D ke M tersebut sudah diatur keduanya bersama satu tersangka lain yang berprofesi jadi pengacara.
BACA JUGA: Covid-19 di Jogja Masih Bergejolak, Angka Positivity Rate Hari Ini Tembus 36,8%
"Tersangka D menggugat dengan menggunakan SK 67 menggugat tersangka M, tapi bahan-bahan yang digugat itu sudah diatur oleh pengacaranya," ujar Yusri.
Kemudian, tersangka pengacara yang berstatus buronan itu menyeting agar hasil gugatan perdata berakhir dengan damai, kemudian dokumen yang digugat kedua tersangka tersebut disatukan.
"Sehingga kemudian hasilnya itu adalah dading atau perdamaian. Dijadikan satulah mereka di situ kemudian mereka mau eksekusi lahan bersama-sama," pungkas Yusri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wakil Kepala BGN Ingatkan Program MBG Jangan Berorientasi Bisnis
- Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hari Ini Hujan Ringan
- Pemerintah Bakal Bangun Enam Pusat Perawatan Pesawat Udara Terpadu
- 2.039 Kios Lakukan Kecurangan Penjualan Pupuk, Begini Respons Mentan
- Kemenkeu Salurkan Rp644,9 Triliun Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Bonus Atlet Gunungkidul Membengkak Setelah Lampaui Target
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- DPRD Kulonprogo Bahas Dua Raperda Usulan Pemkab
- Menteri Nusron: Tuntaskan Sertipikat Aset Umat
- Jepang vs Brasil Petang Ini, Pemanasan Menuju Piala Dunia 2026
- Percakapan Prabowo dan Donald Trump Terekam, Presiden Mau Ketemu Eric
- Vivo Pad 5e, Tablet Kelas Menengah dengan Chipset Snapdragon 8s Gen 3
- Menteri Nusron Ajak Mahasiswa Urun Tangan Soal Pertanahan
- Program Speling Pemprov Jateng Berikan Layanan Kejiwaan untuk Lansia
Advertisement
Advertisement