Advertisement

Gagal SNMPTN? Tenang, Masih Ada Peluang untuk Masuk PTN Lewat UTBK

Feni Freycinetia Fitriani
Kamis, 01 April 2021 - 16:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Gagal SNMPTN? Tenang, Masih Ada Peluang untuk Masuk PTN Lewat UTBK Sejumlah peserta mengikuti pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 di Universitas Udayana, Denpasar, Bali, Minggu (5/7/2020). Sebanyak 5.239 orang peserta mengikuti UTBK SBMPTN 2020 di Universitas Udayana yang dilaksanakan dengan menerapkan berbagai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19. ANTARA FOTO - Fikri Yusuf

Advertisement

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) telah mengumumkan hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 pada Senin (22/3/2021). Dari 595.093 orang yang diseleksi, terdapat 110.459 orang yang dinyatakan lolos SNMPTN di tahun ajaran 2020/2021.

Ada beberapa jalur untuk masuk ke PTN impian. Selain SNMPTN yang memiliki kuota penerimaan minimum sebesar 20 persen, siswa juga masih berkesempatan untuk masuk PTN melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang memiliki kuota sebesar 40 persen dan seleksi mandiri sebesar 30 persen.

Advertisement

Sepanjang periode 2020, Zenius melaporkan lebih dari 15.000 penggunanya yang menyatakan lulus UTBK. Sementara itu, setelah pengumuman SNMPTN kemarin, jumlah siswa kelas 12 yang mengakses konten UTBK di platform Zenius mengalami kenaikan sebesar dua kali lipat dari periode yang sama tahun lalu. 

Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat mengingat UTBK gelombang pertama akan segera dilaksanakan dalam tiga minggu ke depan.

Syarat utama untuk mengikuti SBMPTN adalah Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Pendaftaran UTBK-SBMPTN sudah dibuka semenjak 15 Maret lalu dan akan ditutup pada 1 April 2021. Sementara UTBK Gelombang I akan digelar pada 12-18 April 2021, dan Gelombang II pada 26 April-2 Mei 2021. Artinya, para siswa hanya punya waktu kurang dari tiga minggu atau satu bulan untuk mempersiapkan diri menghadapi UTBK. 

Lantas, apa yang bisa dilakukan dan dipersiapkan siswa dalam kurun waktu yang singkat tersebut? Berikut 5 tips lolos UTBK-SBMPTN dari Zenius: 

1. Latihan Soal UTBK Tahun Lalu

Langkah pertama adalah melakukan latihan soal UTBK tahun lalu. Kenapa? Agar para siswa mengerti tingkat kesulitan soal-soal UTBK seperti apa, dan mereka bisa mengukur kesiapan diri mereka sudah sejauh mana. Setelah latihan, mereka juga disarankan untuk melihat pembahasan soal, karena banyak sekali jebakan dalam soal-soal UTBK.

2. Elaborasi Bahan Materi

Langkah selanjutnya adalah elaborasi seluruh bahan materi yang perlu dipelajari. Para siswa harus mengupas tuntas bahan materi UTBK itu sebenarnya sebanyak apa, terutama untuk Tes Potensi Skolastik (TPS). TPS bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif. Para siswa harus bisa mendalami semua konsep dan dasar teori dari semua materi TPS.

3. Deliberate Practice

Apa itu deliberate practice? Deliberate practice adalah latihan sesuatu yang siswa rasa kuang atau sulit secara berulang-ulang sampai mereka benar-benar mengerti dan bisa. Siswa harus mencari titik kelemahan mereka, lalu terus gali titik kelemahan tersebut melalui banyak latihan variasi soal tentang materi/topik tersebut.

4. Ikut Try Out

Setelah para siswa mempelajari seluruh materi dan melakukan banyak latihan soal, mereka boleh mencoba latihan soal campuran dengan melakukan try out UTBK. Setelah hasilnya keluar, mereka juga harus mengevaluasi kelemahannya, lalu review kembali materi tersebut dan latihan variasi soal lagi sampai materi tersebut benar-benar dikuasai.

5. Membuat Jadwal Belajar

Membuat jadwal untuk seluruh poin-poin di atas. Dengan waktu singkat yang tersisa sampai UTBK, siswa harus mengalokasikan waktu kapan mereka harus melakukan latihan soal, kapan harus elaborasi bahan materi, kapan harus ikut try out, dan berapa lama waktu yang dialokasikan untuk sesi-sesi tersebut. 

Jangan lupa untuk menerapkan metode spaced repetition dalam metode belajar, karena proses pembelajaran yang singkat dan kuat dengan jeda yang cukup lebih efektif daripada sesi belajar yang panjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kembangkan Digitalisasi UMKM, Pemkot Libatkan Mahasiswa

Jogja
| Selasa, 16 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement