Advertisement
Ketersediaan Vaksin Jadi Kendala Percepatan Vaksinasi
Anggota Polri di Sumatra Selatan mendapatkan suntikan vaksin dari petugas vaksin saat pelaksanaan vaksinasi massal di Palembang. istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah berupaya untuk mempercepat proses vaksinasi. Sayangnya, itu terkendala dengan jumlah vaksin yang tersedia.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi sejatinya waktu program vaksinasi sudah dipercepat. Dari target 15 bulan, target vaksinasi menjadi 12 bulan alias 1 tahun. "Kita tetap melihat jumlah vaksinnya. Vaksin yang dikirimkan masih dalam 15 bulan karena kita masih ada 80 juta [dosis] yang harus kita geser di 2021," katanya.
Advertisement
BACA JUGA : Vaksinasi Covid-19 untuk Pelayan Publik Telah Dimulai
Tidak menutup kemungkinan juga jikalau pemerintah nantinya akan memesan vaksin jenis lain jikalau diplomasi vaksin yang diperhitungkan yakni 426 juta dosis ternyata tidak bisa terpenuhi.
Sementara itu, Nadia mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan seraya menunggu jadwal vaksinasi. Hal yang sama juga berlaku bagi mereka yang telah divaksin. Terlebih dari penelitian di Inggris walaupun belum ditemukan kaitannya di Indonesia, mutasi B117 lebih cepat menular dari pendahulunya.
Di sisi lain pemerintah akan mengevaluasi apakah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) apakah sudah efektif, apakah perlu diteruskan, atau tidak untuk menjaga supaya kasus tidak meningkat.
BACA JUGA : Stok Vaksin Hanya Sleman 17.000, Jumlah Pendaftar Hampir
Pemerintah katanya terus berupaya untuk melakukan pengurutan seluruh genom atau whole genome sequencing (WGS) virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Diketahui temuan mutasi B117 di Indonesia didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 462 sampel dengan metode WGS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Wisatawan Keluhkan Retribusi Parangtritis, Dinpar: Klasik
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Musim Hujan Picu Rasa Lapar Lebih Cepat, Ini Sebabnya
- Lembaga Keuangan Perkuat Ekonomi Kerakyatan Jelang 2026
- Tuwanggana Sleman Diperkuat untuk Serap Aspirasi Warga Kalurahan
- Tradisi Berlanjut, CBR250RR Tak Terlawan Beradu Kencang Se-Asia
- Pemkot Jogja Optimistis Target PAD 2025 Terlampaui
- Pemkot Jogja Dorong Pembaruan Taman Pintar di Usia 17 Tahun
- Kasus Chromebook, Nadiem Makarim Disebut Terima Rp809 Miliar
Advertisement
Advertisement



