Kematian Akibat Covid-19 Bertambah 297 Kasus, Jateng Tertinggi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan pasien virus Corona yang meninggal dunia bertambah 297 orang per hari ini, Senin (25/1/2021). Provinsi Jawa Tengah mencatat kematian tertinggi hari ini.
Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan kenaikan angka kematian pada Senin (25/1/2021) menjadi 297 orang dibandingkan sehari sebelumnya yang sebanyak 171 orang.
Advertisement
Jumlah kasus kematian baru ini menjadikan total 28.132 orang Indonesia telah meninggal akibat Covid-19.
Pada Senin, penambahan tertinggi dicatat oleh Jawa Tengah dengan penambahan kasus kematian akibat Covid-19 sebanyak 126 orang. Secara kumulatif, kasus kematian di Jawa Timur mencapai 5.018 orang akibat wabah ini.
Lalu, Jawa Timur menyusul dengan 59 kasus kematian baru atau menjadi 7.440 orang secara kumulatif. Di posisi ketiga, DKI Jakarta mencatatkan kasus kematian sebanyak 43 orang dengan total pasien yang meninggal dunia sebanyak 4.031 orang akibat Covid-19.
Secara nasional, tambahan kasus baru di Indonesia hari ini hampir tembus 9.994 kasus dan penambahan kesembuhan sebanyak 10.678 orang.
Dengan demikian, secara kumulatif jumlah kasus konfirmasi mencapai 999.256 orang, dengan 809.488 orang sudah sembuh, dan 28.132 orang meninggal.
Saat ini, Indonesia sudah memiliki 613 laboratorium yang bisa digunakan untuk menguji RT PCR dan TCM. Perinciannya, sebanyak 483 lab untuk uji RT PCR, 74 lab untuk pemeriksaan TCM, dan 56 sisanya untuk memeriksakan menggunakan kedua metode RT PCR dan TCM.
Adapun, seluruh 34 provinsi saat ini tercatat sudah terdampak dan dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia. Sebanyak 510 di antaranya sudah mencatatkan infeksi virus Corona.
Kasus positif baru tertinggi dicatat oleh DKI Jakarta sebanyak 2.451 kasus, begitu pula dengan catatan kesembuhan tertinggi. Adapun laporan kematian tertinggi pada hari ini dialami oleh Jawa Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Spanduk Tolak Politik Uang Ramai di Sleman Jelang Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Vonis terhadap Presiden Terpilih AS Donald Trump dalam Kasus Uang Tutup Mulut Kembali Ditunda
- Para Calon Kepala Daerah Diingatkan Tidak Berkampanye Saat Masa Tenang
- Retno Marsudi Ditunjuk sebagai Direktur Non-eksekutif Perusahaan Gurn Energy Singapura
- Hoaks Selama Tahap Awal Pilkada hingga Masa Tenang Terkendali, Ini Tanggapan Kemkomdigi
- Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
- Jokowi dan SBY Tak Hadir dalam Kampanye Akbar Satu1n Jakarta, Ridwan Kamil: Dukungan Tetap
- Hoaks di Masa Tenang Pilkada Jadi Sorotan Bawaslu, Ini 5 Provinsi Paling Rawan
Advertisement
Advertisement