Advertisement
Komplotan Curat Spesialis Pecah Kaca Mobil Ini Hanya Butuh 2 Menit Saat Beraksi
Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG- Polres Magelang menangkap tiga orang pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) dengan modus pecah kaca mobil. Satu orang masih buron dan ditetapkan menjadi DPO.
Ketiganya yakni Tengku Rimba, 26, warga Kampung Karang Kidul Rejowinangun Selatan, Magelang Selatan, ditangani dipolres Semarang; Miftakhul alias Bowo, 27, warga Dusun Belon, Ngepanrejo, Bandongan, Magelang dan Miftahudin alias Agus, 32, warga Simpu Kecamatan Bener Purworejo.
Advertisement
Kaur Pinum Bidhumas Polda Jateng Kompol Kuwat Slamet mengungkapkan para pelaku ini dalam menjalankan aksinya hanyak menbutuhkan waktu kurang dari dua menit.
Baca juga: Hampir Setiap Hari Terjadi, Ada Peningkatan Aktivitas Gempa di Januari 2021
Para pelaku yang merupakan residivis ini selalu mencari sasaran mobil yang diparkir di pinggir jalan. Dan saat melakukan aksinya tidak membutuhkan waktu yang lama. “Hanya kurang dua menit pelaku berhasil membawa kabur barang di dalam mobil, dengan memecah kaca sebelumnya,” jelasnya, dalam gelar perkara di Mapolres Magelang, Rabu (20/1/2021).
Pengungkapan kasus ini terjadi setelah jajaran Polres Magelang mendapatkan laporan dari korban pecah kaca mobil di Salaman. Sebuah kamera diambil pelaku. Kasus ini terjadi pada 18 Desember 2020 lalu sekitar pukul 00.00 WIB. Pelaku berjumlah empat orang datang ke TKP dengan mengendarai mobil warna silver.
Pelaku memiliki peran masing-masing. Sultan sebagai driver, Agus dan Bowo berperan sebagai eksekutor, serta satu orang lagi yang masih buron.
Baca juga: Listyo Sigit Jadi kapolri karena Orang dekat Jokowi? Begini Klaim Istana
Polisi yang mendapat laporan langsung melakukan serangkaian penyelidikan. Hasilnya, pada Jumat tanggal 1 Januari 2021 pukul 11.00 WIB pelaku dan barang bukti berhasil diamankan. “Selanjutnya pelaku beserta barang bukti dibawa ke Kantor Polres Magelang guna penyidikan lebih lanjut,” jelas Kompol Kuwat.
Kasatreskrim Polres Magelang AKP Hadi Handoko menyebutkan pelaku pernah beraksi di tempat lain. Dari pengembangan sementara mereka terbukti melakukan pencurian di Tuntang, Semarang, Babadan, Semarang,Temanggung, Tegalrejo, Secang, dan depan Indomaret Mertoyudan Magelang.
Saat ini para pelaku dan barang bukti masih diamankan di Mapolres Magelang guna dilakukan penyelidikan dan pengembangan selanjutnya.
“Atas perbuatanya para pelaku dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 7 tahun,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Nicholas Saputra dan Putri Marino Beradu Akting di The Architecture of Love
- Ganjar Enggan Maju Pilkada 2024,Tapi akan Turun untuk Menangkan Calon dari PDIP
- Konten Deepfake Kian Meresahkan, Pemerintah Harus Ambil Komando Memerangi
- Nilai UKT Maba 2024 Capai Rp52 Juta, BEM Unsoed Desak Rektorat Lakukan Evaluasi
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
Advertisement
Advertisement