Advertisement
Bagaimana Kabar Vaksin Merah Putih Buatan Indonesia?
Peneliti beraktivitas di ruang riset vaksin Merah Putih di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/8/2020). Vaksin COVID-19 buatan Indonesia yang diberi nama vaksin Merah Putih tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2021. ANTARA FOTO - Dhemas Reviyanto
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman Profesor Amin Soebandrio mengatakan pengembangan vaksin Merah-Putih masih memerlukan waktu yang cukup lama.
Menurut Amin, proses laboratorium vaksin Merah Putih diperkirakan baru rampung pada Maret 2021, kemudian diteruskan ke PT Bio Farma Persero untuk diproses lagi ke dalam tahap uji klinis.
Advertisement
"Vaksin Merah Putih perlu waktu yang lama untuk pengembangannya. Progres laboratorium baru selesai Maret tahun ini, setelah itu diteruskan ke Bio Farma dan diproses lagi ke tahap uji klinis," ujar Amin kepada Bisnis, Rabu (13/1/2021).
Dia menambahkan, Eijkman sebagai penyedia bibit vaksin memastikan protein yang dihasilkan mampu membangkitkan sistem imun yang aman serta halal.
Sebagai informasi, bibit vaksin yang digunakan Eijkman dalam pengembangan vaksin Merah Putih merupakan virus Covid-19 di Tanah Air yang terisolasi.
"Kalau proses di labor [laboratorium] tahun ini selesai, kami akan menyerahkan bibit vaksin batch I akhir Maret 2021 ke Bio Farma," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Cegah Banjir, BPBD Gunungkidul Pasang EWS di Kali Oya
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- ViaVia Jogja Rayakan Tiga Dekade Seni dan Pariwisata Berkelanjutan
- Lonjakan Arus Nataru Berpotensi Padati Tol Jogja-Solo
- BPBD Agam Catat Puluhan Korban Bencana Masih Belum Ditemukan
- Indonesia Pastikan Runner-Up SEA Games 2025, Catat Sejarah Baru
- Arus Nataru Padat, Kendaraan Diprediksi Keluar Pintu Tol Prambanan
- Pasar Wiguna Kaping C Tutup 2025 dengan Wana Kelana Anak
- Ratusan Personel Amankan Laga Arema FC Vs Madura United
Advertisement
Advertisement



