Advertisement
Usai Digeruduk Massa, Rumah Orang Tua Mahfud MD Dijaga Banser & Polisi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sejumlah personel dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser) dan Polres Pamekasan, Jawa Timur berjaga-jaga di kediaman orang tua Menko Polhukam Mahfud MD, menyusul adanya aksi pengepungan massa ke rumah itu, Selasa (1/12/2020).
"Ada 20 orang anggota Banser Pamekasan yang kami tugaskan secara khusus untuk menjaga rumah orang tua Menko Polhukam," kata Ketua Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Pamekasan Syafiudin di rumah orangtua Mahfud MD di Pamekasan, Rabu (2/12/2020).
Dia menuturkan bahwa personel Banser Pamekasan bertugas secara bergantian membantu polisi masing-masing lima orang setiap shift dan penjagaan itu akan dilakukan hingga kondisi dirasa benar-benar aman.
Pada Rabu (2/12/2020) malam, terpantau sebanyak lima orang anggota Banser dan tiga personel polisi berseragam lengkap, serta enam personel polisi berpakaian sipil dari unsur Intelkam dan Reskrim Polres Pamekasan berjaga-jaga di depan rumah orangtua Menko Polhukam di Jalan Dirgahayu, Pamekasan.
Menurut Syafi, pelibatan Banser dalam kasus pengepungan rumah orang tua Menko Polhukam itu bukan hanya semata yang bersangkutan merupakan tokoh NU, akan tetapi juga karena aksi yang dilakukan kelompok massa itu telah mencederai nilai-nilai demokrasi dan mengancam keutuhan NKRI.
"NU ini kan berjuang untuk NKRI dan nilai-nilai Islam yang damai," kata Syafi.
Sementara itu, Kapolres Pamekasan AKBP Apip Ginanjar tidak bersedia memberikan keterangan terkait kasus pengepungan rumah orang tua Menko Polhukam Mahfud MD tersebut kepada media, karena kasus itu telah ditangani oleh Polda Jatim.
"Pak Kapolres tidak bersedia memberikan keterangan apapun, karena kasus ini telah diserahkan ke Polda Jatim dan di Mapolda telah digelar konferensi pers terkait hal ini," kata Kasubbag Humas Polres Pamekasan AKP Neneng Dyah.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Selasa (1/12/2020) rumah orang tua Menko Polhukam Mahfud MD di Jalan Dirgahayu, Pamekasan tiba-tiba digeruduk ratusan orang yang datang dengan menumpang beberapa truk, sekitar pukul 13.45 WIB. Di depan rumah tersebut, massa sempat berorasi sebelum dengan cepat dihalau oleh polisi.
Sebelum mengepung rumah yang ditempati orang tua Mahfud MD itu, massa telah mendatangi Mapolres Pamekasan. Dalam orasinya, massa meminta agar pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tidak dijadikan tersangka.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Bantul Lakukan Pemasangan Elektrifikasi Pertanian di 101 Titik Lahan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Sering Lakukan Kekerasan Terhadap Warga Sipil, KKB Papua Enos Tipagau Ditembak Mati
- Siswa Sekolah Rakyat Akan Jalani Masa Orientasi 14 Juli 2025
- Pembangunan Bandara Internasional Bali Utara Masih Menunggu Izin Penetapan Lokasi
- Kejaksaan Agung Kini Bisa Menyadap Ponsel Warga
- Kemensos: Dapur dan Asrama Sekolah Rakyat Mulai Dioperasikan Juli 2025
- Keluarga Korban KMP Tunu Pratama Jaya Lakukan Tabur Bunga di Selat Bali
- 9 Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun di Pertigaan Terminal Bawen Semarang
Advertisement
Advertisement