Advertisement
Vaksin Covid-19 Belum Ditemukan, Gubernur Ganjar Ingatkan Warga Selalu Pakai Masker
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan masker menjadi senjata yang ampuh dalam melawan virus Covid-19. Karenanya, ia mengajak masyarakat Jateng untuk mengenakan masker saat melakukan aktivitas di luar rumah.
Ganjar meminta warga untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan guna memutus rantai persebaran Covid-19. Salah satu upaya yang dianggap ampuh oleh Gubernur Jateng adalah penggunaan masker saat melakukan aktivitas di luar rumah.
Advertisement
"Apalagi hingga saat ini vaksin atau obat Covid-19, belum ditemukan," ujar Ganjar, Rabu (30/9/2020).
Baca juga: Diabetes Melitus Sumbang Kematian Terbesar Pasien Covid-19 di Bantul
Ia menegaskan warga harus memenangkan perang melawan Covid-19 dan masing-masing di antara orang harus bisa menjadi tentara yang menjadi benteng terdepan.
"Senjata kita adalah perilaku hidup bersih dan sehat dengan memakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun,” tegasnya.
Baca juga: Tambah Dua, Pasien Covid-19 di Gunungkidul Jadi 234
Ganjar menambahkan pandemi Covid-19 telah mempengaruhi banyak sektor kehidupan. Bukan hanya sektor kesehatan yang mengalami imbas, tapi juga ekonomi dan kesehatan.
Lawan dengan Peduli
Meski demikian, katanya, pandemi masih bisa dilawan dengan kepedulian masyarakat. Pandemi Covid-19 bukan hanya membutuh kerja keras tenaga kesehatan, tapi juga masyarakat.
“Tenaga kesehatan bertugas pada benteng terakhir, maka kita harus secara bersama-sama saling menjaga, mengingatkan, mengedukasi, dan tidak memberi stigma negatif kepada penyintas,” ujar Ganjar.
Selain memakai masker dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat alias PHBS, Gubernur Jateng juga mengajak masyarakatnya untuk menghindari kerumunan atau tempat yang mendatangkan banyak massa. Hal itu diyakini mampu mencegah dari penularan virus corona.
Sementara itu, berdasar data corona.jatengprov.go.id, hingga kini kasus Covid-19 di Jateng telah mencapai 22.426. Perinciannya, 3.632 orang masih dirawat, 16.2827 orang dinyatakan sembuh dan 1.967 orang meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Potensi Wisata Offroad Mulai Diminati Segmen Komunitas dan Keluarga di Jogja
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
- Mobil Mewah Harvey Moeis Disita Kejagung, Kali Ini Ferrari dan Mercy
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
Advertisement
Advertisement