Advertisement
Pakar Penyakit Menular Jelaskan Risiko Penularan Covid-19 di Bioskop
Gedung Bioskop
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI mewacanakan akan membuka bioskop, di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda Ibu Kota Negara tersebut. Namun, Chief Quality Officer and Chief of Infectious Diseases at the University of Maryland Faheem Younus mengimbau orang Indonesia jangan dulu nonton ke bioskop saat ini.
Menurutnya, risiko penularan covid-19 di bioskop sangatlah tinggi. Beberapa aspek tingginya penularan tersebut karena pertama gedung bioskop berada dalam ruang tertutup. Seperti diketahui, virus corona bisa menyebar di udara terutama di ruang tertutup.
Advertisement
Baca juga: Pemkot Jogja Akui Corona Banyak Menular di Tempat Kerja & Lingkungan Keluarga
Kedua, social distancing sulit diterapkan di dalam bioskop. Meskipun diterapkan jarak, namun akan ada risiko orang melanggarnya.
Ketiga, ventilasi di dalam bioskop snagat buruk. Karena diketahui gedung bioskop adalah ruang tertutup dan kedap suara sehingga tidak ada ventilasi sama sekali.
Baca juga: Tak Sengaja Telan Ular Saat Ketiduran, Seorang Perempuan Dilarikan ke Rumah Sakit
Ketiga, karena risikp penularan sangat tinggi, dimana jangka waktu menonton bisa hingga 3 jam sehingga potensi penularan tinggi.
"Satu saja pasien covid-19 meski dia tidak bergejala, bisa menularkan pada lusinan orang," demikian menurutnya dikutip dari akun twitternya.
Sebelumnya, Pemprov DKI berencana membuka kembali bioskop di Jakarta. Rencana itu saat ini masih dikaji dan belum diketahui pasti kapan akan direalisasikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- ASEAN Tegaskan Tak Akan Kirim Pengamat ke Pemilu Myanmar
- MK Tolak Uji Materi Aturan Batas Usia Pemuda Jadi 40 Tahun
- Proses Dekontaminasi Radioaktif 22 Pabrik di Cikande Selesai
- Imbas Shutdown, Dana Perumahan Militer AS Dialihkan untuk Gaji Tentara
- Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
Advertisement
Terbitkan Buku, GKR Hemas Dorong Penguatan DPD dan Otonomi Daerah
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- 81.100 WNA Masuk ke DIY Sepanjang 2025, Lalu Lintas di YIA Meningkat
- Sejumlah Anggota Polda Metro Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
- Anton Fase Pulih dari Cedera, Berpotensi Perkuat PSIM Jogja vs Persik
- Jumlah Penerima MBG Sentuh Angka 40 Juta di Akhir Oktober 2025
- Droping Air Bersih di Gunungkidul Dihentikan
- Masyarakat Diimbau Tak Tergiur Tawaran Lowongan Kerja di Medsos
- KPK Sita Mata Uang Asing di Korupsi Kuota Haji Era Menag Yaqut
Advertisement
Advertisement



