Advertisement
Wow, Penambang Lokal Temukan Berlian 442 Karat, Harganya Rp260 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Penambang berlian lokal kembali menemukan batu permata mahal berukuran besar di Afrika Selatan. Gem Diamonds Ltd. mengatakan mereka telah menemukan berlian 442 karat di tambang Letseng di Lesotho.
Meskipun sulit untuk menetapkan harga untuk batu-batu semacam itu sebelum para pemotong dapat mengevaluasinya, namun berlian itu diperkirakan dapat terjual sebanyak US$18 juta atau Rp261 miliar (kurs dolar Rp14.500).
Advertisement
Edward Sterck, analis di BMO Capital Markets, menyebutkan mengingat kelangkaan batu besar seperti itu, permintaan berlian besar secara tradisional tahan banting, bahkan pada saat industri yang lebih luas mengalami kesulitan.
Tambang Letseng terkenal dengan ukuran dan kualitas berlian yang dihasilkannya serta memiliki harga jual rata-rata tertinggi di dunia. Dua tahun lalu Gem Diamonds menemukan batu seberat 910 karat, seukuran dua bola golf, yang dijual seharga US$40 juta.
Penemuan itu muncul ketika industri berlian global telah bertekuk lutut oleh pandemi. Toko perhiasan telah tutup dan industri pemotongan India, yang menangani hampir semua batu dunia, terhenti.
Para penambang yang mendominasi industri ini, De Beers dan saingan Rusia Alrosa PJSC, telah mengalami kejatuhan penjualan berlian mereka.
“Penemuan berlian 442 karat yang luar biasa ini, salah satu berlian kualitas permata terbesar di dunia yang akan ditemukan tahun ini, merupakan konfirmasi lebih lanjut dari kaliber tambang Letseng dan kemampuannya untuk secara konsisten menghasilkan berlian besar dan berkualitas tinggi,” Clifford Elphick, CEO Gem, mengatakan dalam pernyataan itu seperti dikutip dari Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement