Advertisement
Gerindra: Kemungkinan Berkoalisi dengan PDIP di Pelpres 2024 Bisa Terjadi

Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan dalam acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra di Kompleks Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/8/2020) melalui virtual.
Dalam kesempatan itu, Megawati menyebut Prabowo Subianto sebagai sahabatnya. Ia berterima kasih karena telah diundang untuk memberikan sambutan di acara KLB Partai Gerindra. Pernyataan Megawati untuk Prabowo itupun jadi sinyal politik bahwa Gerindra dan PDIP bakal berkoalisi di Pemilu 2024.
Advertisement
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara sekaligus Ketua DPP Partai Gerindra, Habiburokhman tidak menampik adanya kemungkinan koalisi antara Gerindra dengan PDIP di Pemilu 2024. Namun, menurut Habiburokhman, langkah politik itu masih terlalu jauh.
"2024 masih lama, segala kemungkinan masih bisa terjadi. tapi kami sealu saling menghormati dengan PDIP," kata dikutip dari Okezone--jaringan Harianjogja.com, Minggu (9/8/2020).
Baca Juga: Epidemiolog Menilai Rapid Test Corona untuk Penumpang Pesawat Boleh Ditiadakan
Lebih lanjut, dijelaskan Habiburokhman, pernyataan Megawati yang menyebut Prabowo adalah sahabatnya merupakan hal yang biasa. Sebab, Prabowo juga sering menyebut Megawati sebagai sahabatnya.
"Sebaliknya Gerindra dan Pak Prabowo juga selalu bulang PDIP dan Bu Mega adalah sahabat. Walau pernah berkontestasi tapi persahanatan tetap terjaga. Salah satu prinsip politik kami adalah satu teman terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak," terangnya.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kasus Positif Mencapai 19,79 Juta Orang, Sembuh 12,7 Juta
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan Politikus Partai Gerindra, Syarif. Kata Syarif, koalisi antara Gerindra dan PDIP terbuka lebar di 2024. Hal itu, terlihat dari koalisi antara Gerindra dan PDIP di Pilkada 2020.
"Mega Prabowo sejatinya adalah sahabat, sejak Pilpres 2009. Tentu sangat pontensial berkoalisi dalam pilkada, itu sudah dimulai di Solo dan beberapa tempat lain. Iya 2024 juga," kata Syarif dikonfirmasi terpisah.
Berita ini sudah tayang di Okezone. com dengan judul "Sambutan Mega untuk Prabowo Jadi Sinyal Koalisi PDIP-Gerindra di 2024".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
- Jumlah Jemaah Haji Meninggal Dunia Terus Bertambah, Capai 418 Orang
- Dirut Sritex Iwan Lukminto Klaim Uang Tunai Rp2 Miliar Disita Kejagung Adalah Tabungan Keluarga
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
Advertisement
Advertisement