Advertisement
Usai Bertemu Achmad Purnomo, Jokowi Dites Swab Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan tes swab setelah bertemu dengan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo yang dinyatakan positif terkena virus corona atau Covid-19.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyampaikan tes usap virus corona itu Presiden Jokowi hasilnya negatif. "Hasilnya bagus, Alhamdulillah Bapak [Jokowi] sehat [hasil swab negatif]. Terima kasih atas doanya," ujarnya dalam pesan singkat siang ini, Sabtu (25/7/2020).
Advertisement
Seperti diketahui, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo sebelumnya sempat melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi untuk membahas mengenai pencalonan bakal calon Wali Kota Solo.
BACA JUGA : Wakil Wali Koto Solo Achmad Purnomo Positif Terinfeksi
Achmad Purnomo, dikabarkan positif Covid-19, Jumat (24/7/2020), berdasarkan hasil swab test yang dilakukan pada akhir pekan lalu. Setelah mendengar kabar tersebut, Jokowi pun akan menjalani tes usap. Tes swap dilakukan kemarin sore.
“Presiden dan seluruh perangkat akan mempercepat jadwal swab test. Jadwal Bapak Presiden memang hari ini jadwal tes kesehatan rutin,” kata Heru, Jumat (24/7/2020).
Lebih lanjut, Heru menyatakan bahwa Presiden selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 setiap kali menerima tamu. Selain itu, dia menyatakan setiap tamu yang masuk ke Istana juga harus mengikuti tes cepat atau rapid test.
“Bapak Presiden dan perangkat secara rutin melakukan swab. Saya yakin dan semoga Istana tetap steril, contoh saja saya baru kemarin swab dan hasilnya negatif dan saya sering dan tiap hari berinteraksi dengan Bapak Presiden,” ujarnya.
BACA JUGA : Meski Kecewa, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo
Namun, Istana bakal lebih memperketat penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus Corona (Covid-19), termasuk salah satunya dengan mengurangi jumlah tamu yang masuk ke Istana.
Heru menyatakan bahwa selama ini Istana telah menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan sangat ketat.
“Pengetatan sudah maksimal, bahkan sebelum adanya kasus ini [Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo] . Kami lakukan sterilisasi ruangan, pakai ultraviolet dan itu dilakukan 3 jam sebelum dilakukan aktivitas,” kata Heru dalam wawancara yang ditayangkan KompasTV, Jumat (24/7/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BMKG: Waspada Potensi Hujan Tinggi di Dasarian Kedua Mei 2025
- 15 RT dan Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir, Ini Lokasinya
- Pengusaha Apresiasi Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Penanganan Premanisme
- Profil Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Wafat di Usia 93 Tahun
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
Advertisement

Libur Long Weekend Waisak, Kawasan Pantai Gunungkidul Dipadati Pengunjung
Advertisement

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya
Advertisement
Berita Populer
- Kisah Dramatis, Tm SAR Gabungan Selamatkan Kucing dari Dalam Sumur
- Kasus Keracunan Makanan MBG di Bogor, BGN Sebut Akan Bertanggung Jawab
- TNI Sterilkan Lokasi Ledakan Amunisi di Garut dari Masyarakat Sipil
- Profil Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Wafat di Usia 93 Tahun
- Kadin Bakal Bangun 1.000 Dapur Umum Makan Bergizi Gratis
- BGN Pastikan Korban Keracunan MBG Ditanggung Asuransi
- Paus Leo Ajak Jurnalis Serukan Perdamaian dan Hindari Kata Agresif dalam Memberitakan Konflik
Advertisement