Advertisement
Pemberian Gelar Doktor Honoris Causa untuk Menteri Desa Dinilai Tepat
![Pemberian Gelar Doktor Honoris Causa untuk Menteri Desa Dinilai Tepat](https://img.harianjogja.com/posts/2020/07/11/1044137/whatsapp-image-2020-07-11-at-15.57.35.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemberian gelar Doktor Honoris Causa untuk Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar mendapatkan respons positif dari Anggota DPR RI.
Anggota Komisi II DPR RI Sukamto mengatakan pihaknya telah menyimak pidato yang disampaikan oleh Menteri Desa PDTT terkait pemberian gelar kehormatan. Menurutnya sangat sesuai jika UNY memberikan gelar tersebut karena Abdul Halim Iskandar memiliki komitmen terhadap pembangunan masyarakat desa.
Advertisement
“Saya kira tepat sekali UNY memberikan anugerah gelar Doktor Honoris Causa tentang pemberdayaan desa kepada Bapak Menteri. Ternyata setelah kami mendengar pidato beliau luar biasa, mencakup segala aspek, baik itu dari pendidikan keadilan, pembangunan dan desa mandiri,” katanya Sabtu (11/7/2020).
Sukamto tidak menampik bahwa pidato yang disampaikan Menteri Desa tersebut belum semuanya bisa tercapai dengan cepat. Namun bisa menjadi arah pembangunan desa di masa saat ini dan mendatang.
“Meski pun [realisasinya] tidak secepat apa yang mereka programkan ini akan berhasil, kalau beliau paling tidak dua kali saja jadi menteri desa seperti ini akan membawa kemajuan bangsa dan negara,” kata anggota Fraksi PKB ini.
BACA JUGA : UNY Beri Gelar Doktor Honoris Causa Menteri Desa PDTT
Ia menambahkan saat ini banyak tantangan dalam rangka pemberdayaan desa, terutama mendapatkan dukungan para penegak hukum agar pengawasan bisa dilakukan dengan benar. Selain itu pentingnya mendapatkan dukungan dari kementerian/lembaga lainnya.
“Kami tergugah dengan pidato Bapak Menteri [Desa] saat mendengar beliau bahwa desa bisa menjadi terdepan, untuk Indonesia jadi negara maju, sehingga cita-cita beliau nanti kami dukung bersama otomatis. Program beliau sangat lengkap,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Program Makan Bergizi Prabowo-Gibran Diklaim Mampu Menumbuhkan Agro Industri di Perdesaan
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
Advertisement
Advertisement