Advertisement
WHO Sebut Amerika Latin Pusat Pandemi Covid-19 Baru
Lambang WHO di pintu utama kantor pusatnya di Jenewa, Swiss - Bloomberg/Stefan Wermuth
Advertisement
Harianjogja.com, AS - Virus corona baru jenis Covid-19 "masih akan meningkat" di Brasil, Peru, Chili, El Salvador, Guatemala, dan Nikaragua sehingga akan menjadi pusat pandemi Covid-19 global baru wilayah tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Kesehatan Dunia (WHO) untuk Amerika Latin, Carissa Etienne.
Etienne, yang juga menjabat sebagai Direktur WHO untuk Organisasi Kesehatan Pan Amerika itu mengatakan bahwa Brasil pekan lalu melaporkan jumlah kasus virus corona baru harian tertinggi di dunia untuk periode tujuh hari sejak wabah pertama kali mencapai negara berpenduduk 209 juta itu.
Advertisement
Sampai saat ini, Brasil telah mengkonfirmasi hampir 375.000 kasus, nomor dua setelah Amerika Serikat.
Setidaknya 23.473 orang meninggal karena Covid-19, menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins.
"Wilayah kami telah menjadi pusat pandemi Covid-19," kata Etienne.
Para direktur WHO lainnya memperingatkan ada minggu-minggu "yang sangat sulit" untuk kawasan itu dan Brasil masih harus menempuh jalan panjang sebelum melihat pandemi berakhir.
Amerika Latin mencatat lebih dari 2,4 juta kasus virus corona baru dan lebih dari 143.000 kematian. Angka itu telah melewati Eropa dan Amerika Serikat dalam hal infeksi per hari, katanya.
"Baik Peru dan Chili juga melaporkan insiden tinggi, tanda bahwa transmisi masih meningkat di negara-negara ini," ujar Etienne pada briefing mingguan virtual seperti dikutip Aljazeera.com, Kamis (28/5/2020).
Peru melaporkan lebih dari 123.900 kasus dan 3.629 kematian, sementara Chili telah mengkonfirmasi lebih dari 76.900 infeksi. Negara itu melaporkan rekor 5.000 kasus baru pada Senin (25/5/2020), sementara jumlah kematiannya mencapai 806 orang.
Pernyataan Etienne muncul ketika beberapa negara yang paling terpukul di seluruh dunia mulai melonggarkan pembatasan pergerakan yang dirancang untuk menahan virus. Akan tetapi, perlawanan terhadap langkah-langkah pembatasan tersebut berkembang di Amerika Latin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Proses PAW Lurah di Gunungkidul Dimulai, Tiga Kalurahan Prioritas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemakaman Korban Penembakan Bondi, Australia Diliputi Duka
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik Jadi Rp2,47 Juta per Gram
- UKDW Jadi Tuan Rumah DevFest Google Developer Group Jogjakarta 2025
- Diduga Curang, Atlet eSport Thailand Dikeluarkan dari SEA Games
- Taeyong NCT Umumkan Tur Solo Asia Selesai Wajib Militer
- Jafar-Felisha Takluk dari Feng-Huang di BWF Finals 2025
- Triumph Rilis Tracker 400, Motor 400 cc Bergaya Flat Track
Advertisement
Advertisement




