Advertisement
Wapres Minta Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan Saat Berlebaran

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta masyarakat tetap patuh pada protokol kesehatan saat berlebaran di tengah pandemi Covid-19.
"Idulfitri kali ini kita rayakan dalam suasana pandemi. Oleh karena itu, marilah kita rayakan dengan tetap memegang aturan-aturan kesehatan, dan marilah kita perkuat iman dan ketakwaan kita," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam keterangannya saat menyampaikan pesan video dalam acara Takbir Virtual Nasional dan Pesan Idulfitri 1 Syawal 1441 Hijriah dari Masjid Istiqlal Jakarta, Sabtu (23/5/2020) malam.
Advertisement
Dengan memperkuat iman dan ketakwaan, menurut Ma'ruf Amin, niscaya keberkahan akan diperoleh masyarakat beriman, khususnya menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia.
"Kalau penduduk negeri itu beriman dan bertakwa, pasti Allah akan turunkan keberkatan dari langit dan dari bumi, artinya kesuburan, kemakmuran, keamanan, keselamatan, dan dihilangkannya berbagai kesulitan," kata Wapres menambahkan.
Wapres Ma'ruf yang juga Ketua Umum nonaktif Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengungkapkan rasa syukurnya karena masyarakat Indonesia dapat melalui Ramadan tahun ini meskipun dilanda pandemi Covid-19.
"Syukur, alhamdulillah, kita telah mengakhiri ibadah puasa kita pada bulan Ramadan. Pada malam ini kita berada dalam malam Idulfitri atau yang biasa disebut dengan malam takbir karena malam ini terdengar gema takbir yang membahana angkasa," katanya.
Sementara itu, pada hari Minggu (24/5), Wapres RI Ma'ruf Amin dijadwalkan salat Id di kediaman dinas wapres, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.
Wapres juga tidak menyelenggarakan gelar griya (open house) bagi para pejabat, tokoh publik, dan masyarakat umum. Hal itu bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan lewat pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Nelayan Sadeng Gunungkidul Impor Es untuk Pembekuan Ikan dari Pacitan Jawa Timur
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement