Advertisement
Cerita Menhub Budi Karya Sumadi Bangkit setelah Tak Sadar 4 Hari Akibat Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah mulai beraktivitas kerja kembali setelah sembuh dari virus Corona. Ia pun menceritakan pengalamannya saat terpapar virus tersebut. Menhub mengaku pada saat awal sakit iya tak mengetahui bahwa terpapar Virus Corona.
Dokter hanya memvonis dirinya terjangkit penyakit tifoid. Namun, setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dirinya baru mengetahui bahwa terpapar virus mematikan asal Wuhan, China.
Advertisement
"Saya engga tau kalau kena covid-19. Data lab menunjukkan typhoid. Di tengah-tengah baru dinyatakan covid. Engga mungkin covid waktu awal-awal. Makanya sebelum corona saya thypoid," ujar Menhub kepada Wartawan lewat Video Conference di Jakarta, Senin (27/4/2020).
Setelah dinyatakan tepapar, Menhub kemudian dirawat di RSPAD. Selama dirawat, diakui Menhub iya tak sadarkan diri selama 4 hari.
"4 hari sadar saya pulang. Saat sadar belum terlalu fokus, saya memikirkan gimana saya mesti menyikapi diri. Saya mesti mandiri. Saya harus punya semangat untuk survival. Belum mikir negara. Gimana mesti duduk, gimana mesti ke belakang, doyan makan. Itu engga serta-merta terjadi," ucap dia.
Setelah menjalani perawatan yang intesif, Menhub akhirnya berhasil sembuh dan bisa beraktivitas kembali mengawal sektor transportasi.
"Oleh karenanya saya sangat berterima kasih kepada RSPAD. Dokter dan semua tim. Yang luar biasa dan berdedikasi. Sampai hari ini masih dikunjungi dokter RSPAD. Saya masuk di RSPAD tanggal 13 dan keluar 31. Tanggal 31 itu saya sadar baru mengalami rapid test pertama kali, dinyatakan negatif," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sleman Panen 6,3 Hektar Lahan Pertanian Padi Organik Varietas Sembada Merah
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement