Advertisement

Anies dan Jokowi Disebut Tak Harmonis

Newswire
Minggu, 05 Januari 2020 - 07:57 WIB
Bhekti Suryani
Anies dan Jokowi Disebut Tak Harmonis Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. /Suara.com - Fakhri

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA-Hubungan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Presiden Jokowi dinilai tidak harmonis.

Komisi II DPR RI menilai adanya ketidakharmonisan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam mengatasi permasalahan banjir parah di awal 2020.

Advertisement

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arwani Thomafi mengungkapkan, dari peristiwa banjir yang mengepung warga Ibu Kota tampak seakan-akan ada masalah hubungan antara pemerintah pusat dan daerah.

"Dari peristiwa itu saya melihat relasi ada problem. Relasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah," kata Arwani dalam acara Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'Banjir Bukan Takdir?', di Sasana Krida Karang Taruna Bidara Cina, Jakarta Timur, Sabtu (4/1/2020).

Arwani menekankan, apabila memang adanya ketidakharmonisan hubungan pusat dan daerah, hal itu akan mengganggu penanganan dan pertolongan terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir.

"Ini harus segera diselesaikan. Agar masyarakat mendapatkan hak dan mendapatkan jaminan dari pemerintah," ucap Arwani.

Sebab itu, Komisi II DPR akan menyiapkan waktu agar pemerintah pusat dan daerah dapat duduk bersama membahas penanganan dan pencegahan banjir. "Pemerintah hadir untuk berikan pelayanan masyarakat, menjamin hak masyarakat bisa berjalan. Pemerintah juga harus jadi satu baik pusat dan daerah," ujar Arwani.

Baca Juga: Jumlah Pengungsi Akibat Banjir Jabodetabek

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok Cabai Melimpah, Harga Cabai di Sleman Anjlok Ancam Petani

Sleman
| Jum'at, 29 Maret 2024, 17:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement