Advertisement
Presiden Jokowi Ingin Bumikan Pancasila Lewat Platform Netflix hingga Youtube
Media sosial - JIBI/Bisnis.com
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo meminta pemerintah menyebarkan ideologi Pancasila melalui berbagai media digital seperti layanan percakapan, penyedia film, dan media sosial.
Pernyataan itu disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam acara Presidential Lecture membahas internalisasi dan pembumian Pancasila di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/12/2019) yang dihadiri oleh sebagian besar menteri kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga.
Advertisement
Dalam acara itu, Jokowi bicara mengenai penyebaran ideologi Pancasila kepada target utama anak-anak muda Indonesia yang jumlahnya mencapai 129 juta orang.
Kepala Negara menyatakan pemerintah dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) harus mengerti media komunikasi apa yang disukai oleh anak muda.
"Semua harus ngerti ini, juga harus ngerti kegiatan mereka itu apa, konten yang mereka sukai itu apa, kegiatan yang mereka sukai apa, konten yang mereka sukai apa, harus teridentifikasi betul. Coba lihat lebih dalam lagi tokoh atau influencer yang mereka ikuti siapa? Hati-hati di sini, zaman sudah berubah," kata Jokowi.
Menurutnya, hal-hal yang mempengaruhi anak muda Indonesia bukan hanya guru, dosen atau bos, melainkan dari berbagai fasilitas digital. Jokowi menyebut sejumlah contoh layanan percakapan seperti WhatsApp, Telegram, LINE dan Kakao Talks.
Selain itu, Jokowi juga menyebut penyebaran informasi dan pengetahuan kepada anak muda banyak melalui layanan video, televisi, Youtube, Netflix, Iflix dan Hooq serta media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan Snapcat.
Jokowi mengatakan Pancasila harus disebarkan melalui sejumlah saluran ini apabila pemerintah tidak ingin anak-anak muda keduluan ideologi yang lain. "Kita banjiri narasi-narasi besarnya lewat barang-barang ini, kalau tidak, kita akan keduluan ideologi lain yang menggunakan barang-barang yang tadi saya sebut, hati-hati," kata Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Sumber Air Minum dari Sumur Bor, BPKN Bakal Klarifikasi Aqua
- Jawa Tengah Bakal Memiliki KRL, Ini Bocoran Rutenya yang Dilalui
- Rahasia Menggandakan Kekayaan Ala Jeff Bezos
- Donald Trump Jadi Saksi Penandatanganan Damai Thailand dan Kamboja
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
Advertisement
Jelang Relokasi Pedagang, Dishub Jelaskan Alur Parkir Pasar Godean
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Jalur Rel Masih Diperbaiki
- Rekor Sempurna PSS Sleman Terhenti, Takluk dari Persela 1-2
- Deklarasi Thailand-Kamboja Tegaskan Normalisasi Pascakonflik
- Presiden Prabowo Jelaskan Tujuan Pembentukan Ditjen Pesantren
- Kemenhaj Beri Penjelasan Terkait Regulasi Umrah Mandiri
- Real Madrid vs Barcelona: Bellingham Bertekad Bawa Los Blancos Berjaya
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
Advertisement
Advertisement



