Advertisement
Bus Eka Terguling di Nganjuk
Ilustrasi kondisi bus dan ruko dalam kecelakaan tunggal di Wonosari-Tepus, Desa Bintaos, Tepus, Sabtu (5/5/2018). - Foto istimewa/Dokumen warga
Advertisement
Harianjogja.com, NGANJUK--Bus milik PO Eka mengalami kecelakaan tunggal di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (Jatim). Bus nahas itu terguling di jalan ring road masuk Kelurahan Ringinanom hingga menyebabkan delapan penumpangnya terluka.
Kanit Lakalantas Satlantas Polres Nganjuk, Ipda Sugiono mengatakan, peristiwa itu berawal saat bus yang dikemudikan Jujuk Karunia Pribadi, 51, warga Kabupaten Madiun, melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi.
Advertisement
"Sopir diduga kurang menguasai medan jalan yang menikung, sehingga roda kiri belakang terperosok ke sawah hingga mengakibatkan bus tersebut hilang keseimbangan dan terguling," kata Sugiono, Jumat (11/10/2019).
Bus dengan nomor polisi S 7859 US tersebut sedang membawa 26 orang penumpang. Akibat kecelakaan tersebut, delapan orang mengalami luka-luka, rata-rata cidera di bagian tangan.
BACA JUGA
Para korban sebelumnya sempat terjebak di dalam bus ketika terjadi kecelakaan. Namun, warga di sana ikut membantu dengan memecahkan kaca bus dan menolong penumpang bus terguling.
Seluruh korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Sedangkan penumpang selamat lainnya, hanya syok. Mereka lalu dicarikan kendaraan untuk melanjutkan perjalanan.
"Bus sudah dievakuasi petugas, dan lalu lintas kembali lancar," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : inews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Aktivis Desak Pemerintah Serius Tangani Perdagangan Orang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bazar UMKM Jogja Angkat Produk Kemantren Tegalrejo
- Starting Lineup Deltras Vs PSS Sleman, Datang dengan Full Team
- Kementan Genjot Pemerataan AyamTelur Cegah Selisih Harga
- Hubungan Memanas, China Minta Jepang Cabut Pernyataan soal Taiwan
- Hari Kelima Operasi Zebra, Ribuan Penindakan Direkam ETLE
- Imbas Ledakan, Rano Karno Bantah Isu Kepindahan Siswa SMAN 72
- Wali Kota Hasto Wardoyo: Perca Jadi Solusi Lingkungan dan Ekonomi
Advertisement
Advertisement




