Advertisement

Proyektil Peluru yang Diduga Tewaskan Mahasiswa Kendari Diteliti di Belanda dan Australia

Sholahuddin Al Ayyubi
Senin, 07 Oktober 2019 - 21:47 WIB
Budi Cahyana
Proyektil Peluru yang Diduga Tewaskan Mahasiswa Kendari Diteliti di Belanda dan Australia Personel Tim Inafis menemukan selongsong peluru saat olah TKP tertembaknya almarhum Immawan Randy di Jalan Abdulah Silondae, Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu (28/9/2019). Hasil olah TKP tim Inafis menemukan 3 selongsong peluru di lokasi tewasnya mahasiswa Universitas Haluoleo, Immawan Randi dan La Ode Yusuf Wijaya. - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Polda Sulawesi Tenggara mengirimkan proyektil peluru yang menembus tubuh Immawan Randy dan seorang ibu hamil ke Belanda dan Australia.

Randy, mahasiswa Universitas Haluoleo dan seorang ibu hamil yang berada di dekat lokasi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sulawesi Tenggara menjadi korban letusan peluru yang diduga milik anggota Brimob Polda Sulawesi Tenggara saat mengamankan unjuk rasa beberapa waktu lalu. Randy tewas dalam usia 21 tahun di insiden ini.

Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol. Asep Adi Saputra mengatakan proyektil peluru itu dikirim ke Belanda dan Australia untuk diteliti sehingga Polri dapat memberikan kepastian dan profesionalisme kepada masyarakat, terutama keluarga korban peluru tersebut.

Advertisement

 “Jadi hal ini dilakukan agar Polri dapat profesional, netral dan memberi kepastian, maka proyektil akan diuji secara laboratoris ke Belanda dan Australia,” tuturnya, Senin (7/10/2019).

Dia juga menjelaskan ada tiga proyektil peluru yang ditemukan di sekitar korban dan akan dikirimkan ke luar negeri untuk diteliti asal muasal peluru itu. Asep memastikan pihaknya akan mengumumkan hasil penelitian proyektil peluru tersebut, jika sudah dikirimkan dari Belanda dan Australia.

“Proyektil yang diteliti adalah proyektil yang kami temukan di sekitar korban,” katanya.

Randy ditemukan tewas saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sulawesi Tenggara. Tidak jauh dari lokasi tewasnya Randy, ditemukan seorang ibu hamil yang juga terkena peluru pada bagian kaki. Ibu tersebut dilarikan ke Rumah Sakit terdekat dan nyawanya masih bisa tertolong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jalan Rusak di Sleman Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Pasang Spanduk Obyek Wisata Jeglongan Sewu

Sleman
| Sabtu, 20 April 2024, 18:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement