Advertisement
Golkar Kubu Bamsoet Ngadu ke PDIP, Begini Kata Sesama Anggota ...
Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar Bambang Soesatyo (tengah). - ANTARA/Reno Esnir
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Angkatan Muda Partai Golkar kubu Bambang Soesatyo mengadu ke Dewan Perwakilan Rakyat dan diterima oleh Masinton Pasaribu dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Pengaduan mereka tentang kantor pusat yang dijaga polisi dan membuat kubu Bamsoet tidak bisa masuk.
Wakil Sekretaris Jenderal Golkar Dave Laksono mengatakan bahwa mereka mencari perhatian dan mencoba jadikan ini isu nasional. Blokade kantor untuk seseorang tidak ada.
Advertisement
“Tapi namanya Golkar hampir diserang dengan bom molotov, itu kan adalah serangan teroris. Ya, harus siaga 1 dong,” katanya melalui pesan instan, Selasa (10/9/2019).
Dave menjelaskan bahwa Golkar milik semua, bukan pribadi. Oleh karenanya, semua kader bisa masuk tanpa dihalangi.
“Cara-cara membentuk opini sebagai pihak yang dizalimi adalah mainan politik cetek. Sabar saja tunggu pleno, Rapimnas [rapat pimpinan nasional] dan Munas [musyawarah nasional]. Ada kok gelanggang untuk maju sebagai ketua umum. Tidak pernah dilarang,” jelasnya.
Sementara itu, Dave mempertanyakan alasan kader Golkar pendukung Bambang (Bamsoet) yang mengadu ke DPR. Apalagi harus melibatkan partai lain.
“Kan, di Golkar ada struktur yang bisa ditempuh. Sudah ada majelis kode etik. Ada MPG [Majelis Partai Golkar]. Bang Masinton kan kader partai lain. Dia tidak punya otoritas atas Golkar,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Aksi Jambret di Pengasih Gagal, Korban Kejar Pelaku hingga Kabur
- Media AS Soroti Indonesia: Bangsa Besar, Rekam Jejak Minim
- Rusa Timor yang Lepas Ditemukan di Nogotirto Sedang Rebahan
- Penduduk Gunungkidul Naik 2.000 Jiwa, Perempuan Dominan
- Diogo Moreira Kunci Gelar Moto2 2025, Mario Aji Finis 17
- YIA Siapkan Posko Nataru, Lonjakan Penumpang Mulai H-3 Natal
- Chile Gelar Pemilu 2025, Polarisasi Kiri-Kanan Kian Tajam
Advertisement
Advertisement





