Advertisement
Ganjar Tak Ingin NKRI Pecah

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG--Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak semua lapisan masyarakat agar terus menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan tidak membiarkan hancur berantakan.
"Malam ini, kita semua berkumpul untuk menjaga persatuan bangsa. Kita tidak mau, bangsa ini 'ambyar', kita tidak boleh membiarkan NKRI 'ambyar', setuju?" seru Ganjar pada acara Pagelaran Seni Budaya Nusantara dengan tema "Merajut Kebhinnekaan" di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Semarang, Sabtu (7/9/2019) malam.
Advertisement
Di hadapan ribuan warga yang menghadiri acara dengan bintang tamu penyanyi Campursari Didi Kempot itu, Ganjar mengajak semua elemen masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan cara saling menghormati serta tidak boleh terpecah belah.
Dengan mengenakan ikat kepala yang biasa dipakai orang Papua, Ganjar mengobarkan semangat masyarakat yang hadir dari berbagai daerah untuk menjaga keutuhan NKRI. Menurut Ganjar, Indonesia adalah bangsa besar dan sangat kuat, serta tidak mungkin ada isu-isu yang dapat memecah belah dan mengancam persatuan bangsa.
"Dari sini, dari Jawa Tengah. Kita tunjukkan bahwa bangsa ini kuat, kita tunjukkan pada dunia bahwa kita tidak mau diadu domba. Pokoknya, kita tidak mau kalau NKRI, apa?" tanya Ganjar.
"'Ambyaaar'," jawab para penonton kompak.
Lebih lanjut Ganjar mengatakan bahwa salah satu cara menjaga persatuan dan kesatuan bangsa adalah dengan menghormati dan menghargai perbedaan, siapapun orangnya, agamanya, maupun sukunya karena semua adalah Indonesia.
"We love Papua, we love Indonesia," teriak Ganjar yang terlihat mengenakan ikat kepala khas orang Papua.
Politikus PDI Perjuangan itu bersama Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Moch Effendi juga meyakinkan jika semua masyarakat yang ada di Provinsi Jawa Tengah akan dijamin keamanannya.
"Siapapun orangnya, apapun agamanya, sukunya, semua akan kami lindungi. Mau dia sekolah, bekerja atau hidup di Jateng. Anda semua jangan khawatir, tidak akan ada yang mengganggu. Kalau ada, laporkan ke kami," tegasnya.
Acara Pagelaran Seni Budaya Nusantara berlangsung semarak, bahkan kehadiran Didi Kempot yang mendapat julukan "Godfather of Broken Heart" itu semakin menambah kemeriahan suasana melalui lagu-lagu yang sedang hits saat ini seperti Banyu Langit dan Pamer Bojo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Cegah Kawasan Kumuh, DPUPKP Bantul Terapkan WebGIS di Tiga Kapanewon Wilayah Pantai Selatan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement