Advertisement
Sinta Nuriyah Wahid: Banyak Persoalan Serius dalam Seleksi Capim KPK
Istri Presiden Ke-4 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Sinta Nuriyah Wahid (tengah). - Antara/Nova Wahyudi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Istri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah, menilai seleksi calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019-2023 menyisakan banyak persoalan serius.
Problem tersebut mulai dari Panitia Seleksi Capim KPK hingga para calon yang tersisa saat ini. Sinta mengatakan proses seleksi harus dilakukan secara profesional, objektif dan tidak cenderung kepada kepentingan salah satu pihak.
Advertisement
"Sayangnya ada beberapa calon pimpinan yang dianggap tidak memenuhi kriteria tersebut tapi tetap diloloskan oleh Pansel," ujar Sinta dalam suatu diskusi di Gedung KPK pada Rabu (28/8/2019).
Menurut Sinta, KPK adalah ujung tombak dari upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Oleh karena itu, menurutnya, lembaga antirasuah harus dipimpin oleh orang-orang yang berintegritas.
Dengan demikian dia berharap perlu adanya upaya semua pihak untuk memastikan bahwa pimpinan KPK ke depan haruslah yang terbaik.
Dia mengaku khawatir apabila pimpinan yang terpilih nanti tak memiliki kualifikasi yang baik secara profesi, moral maupun intelektual akan menghambat upaya pemberantasan korupsi di Tanah Air.
"Maka tidak hanya upaya pemberantasan korupsi akan tersendat, tetapi juga akan menjadi abuse of power atau penyelewangan kekuasaan," katanya.
Sebanyak 20 Capim KPK tengah menjalani proses wawancara dan uji publik di Kementerian Sekretariat Negara hingga Kamis (29/8/2019). Dari ke-20 nama itu, ada sejumlah nama yang menjadi sorotan lantaran diduga melanggar kode etik hingga tak patuh LHKPN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemkot Jogja Siapkan Parkir Resmi Cegah Parkir Liar Stasiun Tugu
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Honda Scoopy Tampil Makin Retro dengan Warna dan Aksesori
- Penetapan Tersangka Baru Kasus Hibah Pariwisata Sleman Dinilai Lamban
- Percepatan Papua, Prabowo Ancam Pecat Pejabat Bermasalah
- KPK Resmi Tutup Perkara Kusnadi di Kasus Hibah Jatim
- Kickboxing Raih 1 Emas, Indonesia Tambah Medali di SEA Games
- Gunungkidul Luncurkan Gerakan Olah Sampah Mandiri, MasGun Maos
- Futsal Putri Indonesia ke Final SEA Games 2025 Usai Tekuk Thailand
Advertisement
Advertisement



