Advertisement
Kerusuhan di Papua Meluas, Kapolri dan Panglima TNI Turun Tangan

Advertisement
Harianjogja.com, MANOKWARI-- Menyusul terjadinya kerusuhan di Papua, Senin (19/8/2019), Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Panglima Marsekal TNI Hadi Tjahjanto serta Menkopolhukam Jenderal Purn Wiranto dijadwalkan hari ini akan berkunjung ke Manokwari, Papua Barat, untuk memantau situasi keamanan.
"Benar beliau dijadwalkan tiba siang ini pukul 12:00 WIT. Saat ini sudah dalam perjalanan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Barat, AKBP Mathias Krey di Manokwari, Kamis (22/8/2019).
Advertisement
Setelah tiba di Manokwari, Kapolri, Panglima dan Menkopolhukam akan melakukan peninjauan secara umum kondisi kota Manokwari. Selanjutnya akan menggelar jumpa pers bersama para awak media di daerah tersebut.
"Jadwal pastinya nanti kami liat dulu. Yang pasti beliau ke sini untuk memantau situasi di Manokwari pascarusuh Senin lalu. Dengan demikian akan diketahui apa yang harus dilakukan masing-masing pihak," katanya.
Kerusuhan yang terjadi tiga hari lalu itu merembet ke beberapa daerah di Papua Barat, diantaranya Kota Sorong dan Kabupaten Fakfak. Saat ini, Kapolda, Pangdam XVII/Kasuari serta Gubernur Papua Barat sedang berada di Sorong untuk melakukan rekonsiliasi.
Dari Sorong, rombongan gubernur akan bergeser ke Fakfak untuk melakukan hal yang sama.
Upaya rekonsiliasi yang ditempuh Pemprov bersama Polda dan Kodam dilakukan dengan berkoordinasi dengan seluruh tokoh dan pemangku kepentingan di daerah masing.
Di Manokwari pertemuan dengan tokoh adat, agama serta aktivis sudah dilakukan pada Rabu (21/8/2019), menyusul Sorong dan Fakfak.
"Secara situasi Manokwari, Sorong dan Fakfak sudah cukup kondusif. Aktivitas masyarakat dan pemerintahan sudah mulai lancar," lanjut Krey.
Aparat TNI dan Polri masih bersiaga untuk memastikan bahwa seluruh daerah di Papua Barat aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Pelunasan PBB-P2 Triwulan Kedua di Bantul Sudah Terkumpul Rp43,7 Miliar
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement