Advertisement
Hasto PDIP: Desain Kabinet Usung Konsep Trisakti

Advertisement
Harianjogja.com, BALI - PDI Perjuangan (PDIP) mengusulkan desain kabinet pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-Ma'ruf Amin mengusung konsep Trisakti. Hal tersebut disampaikan oleh Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Bagi kami di dalam sikap politik secara keseluruhan sebagai hasil dari sidang-sidang komisi yang kemarin, kemudian diputuskan ke dalam pleno, desain kabinet kami usulkan mengeluarkan konsep Trisakti," kata Hasto seusai penutupan Kongres V PDIP di Bali, Sabtu (10/8/2019).
Advertisement
Hasto mengatakan konsep Trisakti yang dimaksud yakni bangsa Indonesia harus berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi seperti keuangan, pangan, air, serta pertahanan dan berkepribadian di bidang kebudayaan.
"Kita harus berdikari di bidang pertahanan. Kita perlukan TNI yang betul-betul profesional kemudian mampu menjadi pertahanan yang efektif. Kita perkuat dengan daya dukung industri persenjataannya," ujar Hasto.
Dia mengatakan desain Trisakti ini akan disampaikan Megawati selaku Ketua Umum PDIP kepada Presiden.
"Tetapi terkait dengan struktur itu kami serahkan kepada Presiden," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Puluhan Warga Gunungkidul Ingin Bekerja di Luar Negeri, Taiwan Jadi Tujuan Favorit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement