Advertisement
Politikus Demokrat soal Menteri Muda : Jangan karena Muda, Cekatan Dikira Sudah Layak Jadi Menteri

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Politikus Partai Demokrat menilai, menteri muda yang digadang-gadang dipilih dalam kabinet baru ke depan tak cukup hanya mengandalkan usia muda.
Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menanggapi beredarnya 11 nama yang disebut memiliki peluang menjadi menteri muda untuk kabinet Jokowi periode kedua.
Advertisement
Terkait nama tokoh-tokoh muda yang diusulkan masuk bursa menteri, Ferdinand beranggapan pemilihan posisi menteri tidak bisa hanya dinilai berdasarkan usia muda. Hal itu diungkapkan Ferdinand melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean2.
"Memimpin organisasi sebesar kementerian itu tidak mudah. Karyawannya saja bisa ribuan jumlahnya. Jangan karena muda, cekatan, energik dikira sudah layak jadi menteri," cuit Ferdinand di Twitter pada Kamis (11/7/2019).
Apalagi, sebut dia, dari 11 nama yang dimunculkan tersebut, tidak semuanya layak menduduki jabatan sebagai pembantu presiden.
"Dari bursa ini, ada yang layak ada yang belum layak," ucapnya.
Adapun nama-nama tokoh muda yang masuk dalam bursa menteri muda Jokowi di antaranya:
1. Bahlil Lahadalia, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).
2. Agus Harimurti Yudhoyono
3. Nadiem Makarim, pendiri Gojek
4. Tsamara Amany, Ketua DPP PSI
5. Dito Ariotedjo, Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI)
6. Grace Natalie, Ketua Umum PSI
7. Prananda Paloh, anak Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh
8. Inayah Wahid, Putri bungsu Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur),
9. Emil Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur
10. Achmad Zacky, CEO Bukalapak
11. Angela Tanoesoedibjo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement