Advertisement
Politikus PSI Ungkap Rizieq Shihab Terlilit Utang Ratusan Juta Gegara Overstay di Arab Saudi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab disebut terlilit utang ratusan juta.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia Guntur Romli menolak usulan pemulangan pentolan FPI Rizieq Shihab ke Indonesia, sebagai syarat rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo Subianto.
Advertisement
Terlebih saat ini Rizieq Shihab juga terlilit denda yang harus dibayarkan lantaran overstay atau tinggal di suatu tempat lebih lama dari masa yang diizinkan.
Melalui akun Twitter @gunromli, Guntur Romli menilai pemulangan Rizieq Shihab tidak tepat. Justru akan membuat posisi Rizieq Shihab keenakan lantaran denda akan ditanggung pemerintah.
"Keenakan banget ini orang kalau dipulangkan, terus kita disuruh bayar dendanya gitu. Padahal dari Tanah Suci kerjaannya cuma provokasi," kata Guntur Romli seperti dikutip, Rabu (10/7/2019).
Guntur Romli meminta agar Rizieq Shihab bisa pulang sendiri tanpa menunggu pemerintah.
Bahkan, ia membandingkan Rizieq Shihab dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok yang menghadapi kasus penistan agama tanpa melarikan diri.
"Pulang aja sendiri dan hadapi kasus-kasus hukumnya di Pengadilan, masa kalah sama Ahok," ungkap Guntur Romli.
Untuk diketahui, Rizieq Shihab bertolak ke Arab Saudi sejak April 2017. Visa yang dimiliki oleh Rizieq telah habis masa berlakunya pada pertengahan 2018.
Rizieq Shihab dikenakan denda sebesar RP 110 juta lantaran melanggar aturan overstay. Sementara, di Arab Saudi Rizieq tinggal bersama empat orang lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Advertisement
Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jusuf Kalla Ingatkan Prabowo Pentingnya Oposisi
- Surya Paloh Temui Prabowo di Kartanegara
- Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
- BKKBN-TNI AD Kolaborasi Membangun Sumber Air Bersih Guna Turunkan Stunting
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
Advertisement
Advertisement