Advertisement
Pelempar Bom Molotv di Rumdin Ketua DPRD dan Kantor Laka Lantas Magelang Diduga Sama

Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG--Setelah polisi melakukan pengecekan terhadap rekaman closed circuit television (CCTV). diduga pelaku pelemparan bom molotov ke Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Magelang dan Kantor Unit Laka Lantas Polres Magelang Kota, Rabu (3/7/2019) malam diduga sama.
"Hasil penyelidikan sementara pelaku merupakan orang yang sama melakukan pelemparan di dua tempat, yakni di Kantor Unit Laka Lantas Polres Magelang Kota dan di depan Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Magelang," kata Kapolres Magelang Kota AKBP Idham Madhi di Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (5/7/2019).
Advertisement
Kapolres mengatakan telah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi di kedua tempat kejadian tersebut sebanyak tujuh orang. Selain itu, telah dilakukan pengecekan dan mengambil rekaman CCTV di beberapa titik lokasi kemudian untuk di analisa secara mendalam. "Guna penyelidikan lebih lanjut, kami mengirimkan barang bukti yang ditemukan di TKP berupa pecahan botol ke Laboratorium Forensik Semarang," katanya.
Seorang penjaga Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Magelang, Bambang Tri Harwanto mengatakan saat kejadian pelemparan molotov sekitar pukul 22.15 WIB dirinya sedang ngobrol dengan seorang teman di teras Rumah Dinas Ketua DPRD. Ia mengatakan kebetulan Ketua DPRD Kota Magelang Budi Prayitno tidak ada di rumah dinas karena sedang ada acara di luar kota.
"Saat kami ngobrol dikagetkan dengan lemparan dan kemudian ada api di depan garasi. Selanjutnya kami matikan dengan menyemprotkan air dari selang yang tidak jauh dari titik api," katanya. Akibat lemparan molotov yang menimbulkan kobaran api tersebut pintu garasi rumah dinas ketua DPRD Kota Magelamg terlihat hangus, namun tidak sampai terbakar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
- Jumlah Jemaah Haji Meninggal Dunia Terus Bertambah, Capai 418 Orang
- Dirut Sritex Iwan Lukminto Klaim Uang Tunai Rp2 Miliar Disita Kejagung Adalah Tabungan Keluarga
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
Advertisement
Advertisement