Advertisement
Upaya Evakuasi Jasad Pendaki di Himalaya Butuh 10 Hari

Advertisement
Harianjogja.com, PITHORAGARH, India – Otoritas resmi India menyatakan evakuasi 5 jasad pendaki yang sebelumnya hilang di Pegunungan Himalaya akibat badai salju membutuhkan waktu 10 hari.
Evakuasi melalui jalur udara akan terus dicoba selain mempertimbangkan untuk menerjunkan tim melalui jalur darat. Namun hal itu mengandung risiko karena masih adanya potensi salju longsor.
Advertisement
Sebelumnya, evakuasi pada Rabu (5/6/2019) gagal lantaran helikopter yang digunakan mengalami gangguan teknis.
Sebanyak delapan pendaki dilaporkan hilang pada Jumat pekan lalu yang terdiri dari 4 orang warga negara Inggris, 2 dari AS, serta masing-masing 1 orang dari Australia dan India.
Mereka diketahui tak kembali ke base camp di sekitar Nanda Devi, gunung tertinggi ke-2 di India. Para pendaki itu diduga terjebak longsoran salju.
Pada Senin (3/6/2019), helikopter militer India menemukan 5 jasad yang sebagian terkubur salju di salah satu lereng.
“Belum ada jasad yang bisa dievakuasi dari tiga tempat yang sudah diketahui,” ujar Vijay K. Jogdande, salah satu pejabat pemerintah setempat, seperti dilansir Reuters, Rabu (5/6/2019).
Adapun status tiga pendaki lainnya sampai saat ini masih belum diketahui.
Sejauh ini sudah lebih dari 20 orang tewas di pegunungan itu, 11 di antaranya di Mount Everest. Hanya segelintir pendaki yang berhasil menaklukkan Gunung Nanda Devi, setinggi 7.816 meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman Hari Ini, Jumat 4 Juli 2025
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Innalillahi, Direktur Rumah Sakit Indonesia Gugur Bersama Keluarganya Akibat Serangan Israel di Jalur Gaza
- Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
- Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
- Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
- Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Saat Kunjungan ke Arab Saudi, Cium Hajar Aswad
- KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: 4 Penumpang DItemukan Meninggal Dunia, 38 Orang Hilang
Advertisement
Advertisement