Advertisement

DPR Apresiasi Tambahan 10.000 Kuota Haji yang Diajukan Jokowi

Newswire
Senin, 15 April 2019 - 15:37 WIB
Sunartono
DPR Apresiasi Tambahan 10.000 Kuota Haji yang Diajukan Jokowi Ilustrasi. - Bisnis Indonesia/Andi Rambe

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily mengapresiasi tambahan 10.000 kuota haji sebagai hasil kunjungan Presiden Jokowi ke Arab Saudi.

"Sebagai Pimpinan Komisi VIII, kami patut mengapresiasi atas hasil kunjungan Presiden Jokowi ke Arab Saudi," kata Ace dalam siaran pers di Jakarta, Senin (15/3/2019).

Advertisement

Dia mengatakan penambahan kuota haji ini akan mengurangi daftar tunggu jamaah haji Indonesia yang saat ini rata-rata mencapai 18 tahun. Bahkan, kata dia, di daerah Sulawesi Selatan, daftar tunggu jemaah haji mencapai 40 tahun.

Keputusan penambahan kuota haji ini disampaikan saat pertemuan Presiden Jokowi dengan Raja Kerajaan Arab Saudi, Raja Salman di Istana Pribadi Raja (Al-Qahr al-Khas) di Riyadh, Minggu (14/4/2019).

Penegasan keputusan itu juga disampaikan kembali oleh Putera Mahkota Kerajaan, Muhammad Bin Salman, yang melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi pada hari yang sama.

Ace mengatakan tambahan 10.000 kuota haji patut mendapat apresiasi. Saat ini kuota jemaah haji sebanyak 221.000 jamaah.

"Tambahan ini merupakan upaya diplomasi Presiden Jokowi yang secara khusus kepada Pemerintahan Kerajaan Arab Saudi," kata dia.

Menurutnya, jika bukan karena memiliki kedekatan diplomatik antara Pemerintah Indonesia di bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi saat ini, penambahan ini sulit untuk dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Bantuan Keuangan Politik Disalurkan Dua Tahap

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 15:07 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement