Advertisement
Pindad Tambah Fasilitas Produksi Amunisi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Menteri BUMN Rini M Soemarno meresmikan berbagai fasilitas produksi Amunisi terbaru milik PT Pindad (Persero) yang ditandai dengan penandatanganan prasasti di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat.
"Dengan bertambahnya fasilitas produksi tersebut, saya yakin Pindad dapat lebih berperan serta dalam mewujudkan kemandirian pertahanan dan keamanan negara," ujar Rini dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin (8/4/2019).
Advertisement
Fasilitas produksi munisi baru yang berlokasi di Pabrik Amunisi Pindad di Turen, Kabupaten Malang, merupakan upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas dengan banyaknya permintaan produk baik dari pasar domestik maupun pasar internasional.
Terdapat tujuh fasilitas produksi amunisi baru yang diresmikan, yaitu Gedung Proses Assembling Munisi Kaliber 5.56 mm, Gedung Proses Pembuatan Komposisi Primer, Gedung Proses Loading Primer, Gedung Proses Tetrazen, Gedung Lapangan Balistik, Gedung Explosion Chamber dan Gedung Lapangan GL dan AGL.
Peresmian fasilitas produksi munisi baru bertepatan dengan rangkaian peringatan HUT Pindad ke-36 pada 29 April 2019 dengan mengangkat tema inovasi untuk negeri.
“Mendekati hari jadi ke-36, Pindad akan senantiasa mengembangkan diri sebagai BUMN yang tumbuh dan berkembang, berinovasi serta bersinergi untuk mencapai kinerja yang optimal dalam memenuhi kebutuhan TNI dan Polri kita serta pasar internasional,” kata Direktur Utama Pindad Abraham Mose.
Dalam kesempatan sama, Pindad juga menandatangani berbagai kerjasama strategis antar BUMN dan anak perusahaan BUMN, seperti dengan Angkasa Pura II, Pertamina Bina Merdeka IHC, PT Krakatau Medika,dan PT PP Properti TBK, PT. PPA Finance, dan PT. Industri Nuklir Indonesia (INUKI).
Penandatanganan disaksikan oleh Menteri BUMN, Rini M. Soemarno dan jajaran Direksi berbagai BUMN. Penandatanganan kerjasama tersebut merupakan bentuk sinergi antar BUMN yang dicanangkan oleh Kementerian BUMN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
Advertisement

Ubur-Ubur Mulai Jarang Terlihat di Pantai Gunungkidul, Pengunjung Tetap Diminta Waspada
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jemaah Haji Meninggal Dunia Mencapai 418 Orang, Kemenkes Sebut Perlu Ada Pengetatan
- PMI Asal Kediri Meninggal Setelah Lakukan Aksi Bunuh Diri di Korea Selatan
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
- Hujan Lebat, 21 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Kebanjiran
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement
Advertisement