Advertisement
Ucapan Tertawa Prabowo Jadi Viral

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Momen-momen debat keempat Pilpres 2019 yang berlangsung di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu (31/3/2019) masih menjadi bahan perbincangan di media sosial, termasuk beberapa ucapan dan gesture Prabowo Subianto.
Salah satu momen paling menarik perhatian netizen adalah saat Prabowo menegur audiens yang hadir di Hotel Shangri-La. Saat itu, Prabowo yang sedang getol berbicara bahwa pertahanan Indonesia lemah dan rapuh sempat terhenti lantaran dia melihat seseorang di depannya tertawa.
Advertisement
"Elite ya, ya yang ketawa. Kenapa kalian ketawa. Pertahanan Indonesia rapuh kok kalian ketawa? Lucu ya? Kok lucu," kata Prabowo di tengah debat.
Momen tersebut muncul dalam sesi keempat saat Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo terlibat debat terbuka. Prabowo dalam sesi ini beberapa kali menekankan bahwa pertahanan Indonesia di bawah pemerintahan Jokowi saat ini lemah, salah satunya karena anggaran yang dinilainya kecil.
"Kita bersama ikut bertanggung jawab utnuk pertahanan keamanan negara kita. Jadi di sini saya mempermasalahkan sedikit, bahwa anggapan kondisi pertahanan kita ini sudah memadai ini yang saya pertanyakan. Tadi saya sudah singgung, pembiayaan kita adalah 0,8 persen dari GDP, 5 persen dari APBN. Padahal negara tetangga kita 5 persen dari GDP, 3 persen APBN mereka," kata Prabowo.
Dia pun mengkritik proyek pembuatan kapal selam Dadali yang dibuat dalam skema kerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan. Menurut Prabowo, kapal selam itu bukan saingan kapal selam milik Singapura yang menurutnya jauh lebih canggih.
"Mungkin kita lihat kita beli-beli alat itu, dalam pertahanan itu harus apple to apple. Kalau mereka [negara tetangga] punya peluru kendali yang bisa ditembakkan dari dalam air, kita harus tahu tipe mereka apa. Kapal selam kita dari Korea itu lebih rendah daripada Singapura, itu contoh. Jadi kalau kita membangun divisi ketiga tanpa peluru, untuk apa? Markas bagus untuk apa? Jadi apakah briefing Bapak ini perlu tidak dikaji ulang?" kata Prabowo mengkritik kebijakan pertahanan Jokowi.
Momen tersebut langsung menjadi bahan gunjingan netizen. DiĀ Twitter, netizen mengunggah potongan video momen Prabowo menegur audiens yang tertawa.
"Krn presentasi @prabowo ngawur makanya dia ketawain, hadirin bukan ngetawain soal negara, tp presentasi Prabowo yg ngawur dan marah-marah mulu..." kicau Mohamad Guntur Romli di akun @gunromli, sambil mengunggah potongan video yang diberi label "Tertawa Aja Dilarang". Guntur Romli merupakan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Begitu pula akun @partaisocmed yang selama ini kicauannya dikenal mendukung Jokowi. Admin akun ini mengunggah sebuah poster dengan gambar trio anggota Warkop DKI, yaitu Dono, Kasino, dan Indro. Namun gambar itu diberi tulisan "Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang Prabowo".
Begitu pula dengan akun @ndorokakung. Unggahan akun ini memang tidak menyinggung secara verbal momen tersebut. Namun dia hanya berkicau "jangan ketawa!" sambil mengunggah video potongan ucapan Mandra di serial Si Doel Anak Sekolahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Pasar Suran Ledok Macanan Jogja Tingkatkan Perekonomian Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement