Advertisement
Usai Periksa Selama 22 Jam, Polisi Belum Tahan Joko Driyono
Jum'at, 22 Februari 2019 - 12:17 WIB
Nina Atmasari
Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono tiba di gedung Krimum sebelum menjalani pemeriksaan, Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (21/2/2019). - ANTARA/Reno Esnir
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Tersangka Plt Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Joko Driyono belum ditahan meskipun sudah diperiksa sebagai tersangka selama 22 jam.
Pria yang akrab disapa Jokdri tersebut menjelaskan dirinya telah diperiksa tim penyidik Polda Metro Jaya sejak Kamis 21 Februari 2019 pukul 10.00 WIB-22 Februari 2019 pukul 08.00 WIB.
Pria yang akrab disapa Jokdri tersebut menjelaskan dirinya telah diperiksa tim penyidik Polda Metro Jaya sejak Kamis 21 Februari 2019 pukul 10.00 WIB-22 Februari 2019 pukul 08.00 WIB.
Joko Driyono mengakui selama 22 jam di ruang penyidik Polda Metro Jaya, ada 17 pertanyaan yang diajukan tim penyidik kepadanya.
"Saya tidak bisa menyampaikan substansi apa saja pertanyaannya, karena ini sudah masuk ranah hukum ya. Intinya saya ditanyakan lebih dari 17 pertanyaan di dalam tadi," tutur Joko Driyono, Jumat (22/2/2019).
Jokdri juga sempat mengakui dirinya telah dimintai keterangan sebagai tersangka berkaitan kegiatan penggeledahan PT Liga Indonesia yang pada saat itu dirinya berada di Abu Dhabi.
"Saya tidak bisa menyampaikan substansi apa saja pertanyaannya, karena ini sudah masuk ranah hukum ya. Intinya saya ditanyakan lebih dari 17 pertanyaan di dalam tadi," tutur Joko Driyono, Jumat (22/2/2019).
Jokdri juga sempat mengakui dirinya telah dimintai keterangan sebagai tersangka berkaitan kegiatan penggeledahan PT Liga Indonesia yang pada saat itu dirinya berada di Abu Dhabi.
Dia mengaku akan patuh pada hukum dan kooperatif memenuhi panggilan tim penyidik Polda Metro Jaya jika masih dibutuhkan keterangannya.
"Bisa saja nanti akan ada pertemuan berikutnya kan untuk melengkapi data yang kurang. Saya sudah siap untuk diperiksa lagi," katanya.
"Bisa saja nanti akan ada pertemuan berikutnya kan untuk melengkapi data yang kurang. Saya sudah siap untuk diperiksa lagi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 13:47 WIB
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
- ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
Advertisement
Advertisement