Advertisement
CEK FAKTA DEBAT CAPRES: Prabowo Benar, Dana WNI di Luar Negeri Rp11.400 Triliun, tapi ...
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto khawatir uang dari Indonesia dengan mudah mengalir ke luar negeri karena kemunculan unicorn serta perkembangan perekonomian digital.
Uang tersebut diparkir oleh Warga Negara Indonesia (WNI) yang biasanya untuk menghindari kewajiban pajak ataupun dari kegiatan yang melanggar hukum lainnya.
Prabowo mengutip pernyataan dari Menteri Kabinet Kerja yang menurutnya telah memperkirakan total uang itu mencapai Rp11.400 triliun. Lantas siapakah menteri tersebut?
“Ada unicorn-unicorn ini, khawatir uang kita lebih cepat keluar. Menteri Bapak [Presiden Jokowi] mengatakan Rp11.400 triliun uang Indonesia di luar negeri. Kalau tidak hati-hati, kita khawatir mempercepat arus keluar uang ke luar negeri,” ujar Prabowo saat debat capres, Minggu (17/2/2019).
FAKTANYA
Advertisement
Berdasarkan penelusuran berita di Bisnis.com, pada 9 Mei 2016, pengamat pajak Ronny Bako mengatakan bahwa dana perkiraan dari Menteri Keuangan [saat itu Bambang Brodjonegoro] yang menyatakan dana WNI mencapai Rp11.400 triliun memang benar adanya.
Namun tidak semuanya berbentuk dana tunai, bisa juga ada yang dalam bentuk lain seperti fixed asset atau saham. Konteks yang dibicarakan waktu itu adalah repatriasi terkait kebijakan tax amnesty.
Menurut Ronny, tax amnesty cukup efektif untuk mengembalikan dana yang berada di luar negeri. Dia juga menambahkan bahwa dana-dana yang parkir di luar negeri itu bisa kembali lagi ke Indonesia asal sistemnya kuat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement